5 Prajurit TNI Terlibat Kasus Kerangkeng Manusia di Langkat Ditahan

Sementara itu, lima oknum prajurit lainnya belum ditahan dengan alasan belum cukup bukti.

Suhardiman
Selasa, 24 Mei 2022 | 11:51 WIB
5 Prajurit TNI Terlibat Kasus Kerangkeng Manusia di Langkat Ditahan
Petugas kepolisian memeriksa ruang kerangkeng manusia yang berada di kediaman pribadi Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin-angin. [Dok.Antara]

SuaraSumut.id - Kodam I Bukit Barisan sudah melakukan penahanan terhadap lima orang oknum prajurit TNI. Mereka diduga terlibat kasus kerangkeng manusia milik Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Perangin Angin ditahan.

"Lima orang anggota saat ini ditahan di Staltahmil Pomdam," kata Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Inf Donald Erickson Silitonga, dikonfirmasi SuaraSumut.id, Selasa (24/5/2022).

Donald mengatakan, lima oknum prajurit itu juga telah dilimpahkan ke Otmil Medan guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

"Berkas perkaranya juga telah dilimpahkan ke Otmil Medan," jelasnya.

Baca Juga:WHO: Cacar Monyet Kemungkinan Menular Lewat Seks di Pesta di Eropa

Sementara itu, lima oknum prajurit lainnya belum ditahan dengan alasan belum cukup bukti.

"Lima orang lainnya masih belum cukup bukti dan masih dalam penyelidikan terus untuk pendalaman," katanya.

Pihaknya terus melakukan penyelidikan mendalam terkait kasus kerangkeng manusia yang melibatkan oknum prajurit TNI.

Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan, 10 orang prajurit TNI telah ditetapkan sebagai tersangka kasus itu.

"Kasus Langkat masih terus, kalau dari TNI sendiri kan waktu itu sudah ada 9 orang, tapi sekarang sudah menjadi 10 tersangka," ujarnya.

Baca Juga:Viral! Banjir Rob Semarang Rendam Kawasan Pabrik: Warga Ramai-ramai Tuntun Sepeda Motor, Cuma Kelihatan Batok Kepala

Andika Perkasa mengatakan, proses hukum terhadap kasus kerangkeng manusia itu masih terus berjalan, tetapi yang juga lebih penting agar pihak korban mengungkapkan siapa-siapa saja yang terlibat.

Berita Terkait

Praka Jamaluddin tewas dalam aksi kontak tembak yang terjadi sekitar pukul 12.00 WIT tersebut.

news | 14:57 WIB

Lantas benarkah klaim yang menyebut sejumlah anggota TNI disandera TPNPB-OPM?

sumatera | 07:11 WIB

Ayah dari seorang pemotor wanita bernama Sri Dewi Kemuning mengaku telah memaafkanPraka ANG,prajurit TNIyang menendang putrinya di Jatiwarna, Bekasi.

video | 13:35 WIB

Perbuatan tidak terpuji prajurit TNI AU itu terekam kamera seorang pengemudi yang kendaraannya tepat berada di belakang motor Praka ANG dan motor Sri Dewi

news | 07:31 WIB

News

Terkini

Dalam penangkapan itu, polisi memberikan tindakan tegas terukur terhadap pelaku dengan menembak kakinya.

News | 15:24 WIB

Polisi terus memburu tersangka kasus pencabulan yang terjadi di Kecamatan Muara Batang Gadis, Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut).

News | 19:20 WIB

Sejumlah kegiatan akan mengisi event tersebut, di antaranya Miss Global Kids & Teens Indonesia.

News | 17:25 WIB

HSS membuka kesempatan untuk para petinju lokal hingga masyarakat umum untuk berpartisipasi dalam ajang pamungkas ini.

News | 17:17 WIB

Jajaran Satreskrim Polrestabes Medan meringkus seorang pria pelaku dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur di Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan.

News | 15:49 WIB

Seorang oknum ASN di Nias Barat, Sumatera Utara (Sumut) berinisial EPD alias Ama Rolan (36) ditangkap polisi karena punya kerja sampingan jualan sabu.

News | 14:39 WIB

Salah satu alat pemantau aktivitas Gunung Sinabung di Desa Sigarang Garang, Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumbar), dilaporkan terbakar.

News | 17:33 WIB

Atlet cabor atletik National Paralympic Committee (NPC) Indonesia asal Sumatera Utara (Sumut), Muammar Habibila, siap memberikan penampilan terbaik di arena ASEAN Para Games.

News | 16:00 WIB

Seoorang ASN di Dairi, Sumatera Utara (Sumut), ditemukan tewas usai menghadiri upacara Hari Lahir Pancasila, Kamis (1/6/2023).

News | 13:52 WIB

Sedangkan Jalan TB Simatupang mulai dilakukan perbaikan.

News | 15:20 WIB

Dalam keterangannya, pemilik akun ini juga menuliskan kalau ia seperti terganggu dengan suara azan dengan kata-kata penistaan.

News | 13:37 WIB

Pelaku juga dengan secara sadis membacok tangan korban hingga nyaris putus.

News | 11:40 WIB

ketiga tersangka adalah AS dan MJ dari pihak perusahaan dan RUS selaku PPTK pada Dinas Pendidikan Aceh Tengah di tahun 2019.

News | 16:46 WIB

Rekan korban mencoba membangunkannya, namun korban tidak bangun. Setelah diperiksa, korban meninggal dunia.

News | 15:34 WIB

Selain sabu, petugas juga menyita 9.550 butir pil ekstasi.

News | 15:22 WIB
Tampilkan lebih banyak