SuaraSumut.id - Sebanyak tujuh unit rumah di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara (Sumut), dilaporkan rusak akibat tertimpa material longsor akibat dampak hujan lebat yang melanda daerah tersebut sejak Jumat (28/4/2023) pagi hingga malam hari.
Lima rumah yang tertimpa material longsor berada di komplek perumahan Cemara Asri, Jalan Abdul Rajab Simatupang, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah. Sedangkan dua rumah lainnya berada di perumahan Sekolah Matauli Pandan, di Jalan Raja Junjungan Lubis, Kelurahan Sibuluan Indah, Kecamatan Pandan.
Dari tujuh rumah yang tertimpa longsor, lima di antaranya mengalami kerusakan bagian dapur hingga rata dengan tanah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun sejumlah barang yang berada di dapur tidak dapat diselamatkan.
Sementara itu, dua unit rumah terkena longsor, satu diantaranya mengalami kerusakan parah, akibat terjangan pohon dan lumpur dari perbukitan sekitar rumah.
Baca Juga:Nasib Indra Bekti Setelah Cerai dari Aldila Jelita Tinggal di Rumah Rusak Banyak Kecoa
Sementara di lokasi berbeda, sejumlah titik mengalami banjir akibat luapan air sungai, di antaranya Perumahan Sibulun Indah, Sarudik, Aek Tolang, Pasir bidang dan jalan lintas menuju Sibolga-Tapteng.
Waka Polres Tapteng, Kompol Kamaluddin Nababan yang didampingi Kasubbag Humas Polres Tapteng, AKP H Gurning dan sejumlah pihak BPBD Pemkab Tapteng, mengimbau masyarakat sekitar tetap waspada apabila ada longsor susulan.
"Dari tinjauan kita yang langsung turun ke lokasi tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah," katanya. (Antara)