SuaraSumut.id - Bentrok dua kubu serikat buruh di Desa Perkebunan Tanjung Keliling, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pecah. Bentrokan ini merenggut satu korban jiwa.
Korban berinisial HG (34) meninggal dunia dengan kondisi luka bacok di bagian wajah, tangan kanan, tangan kiri serta di bagian perutnya.
Selain merenggut satu korban jiwa, bentrokan juga mengakibatkan satu orang luka-luka karena mengalami luka tusukan. Korban berinisial NP warga Desa Namo Mbelin masih menjalani perawatan medis.
"Bentrokan mengakibatkan satu orang meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Luis Beltran kepada suarasumut.id, Kamis (18/5/2023).
Baca Juga:Nyanyikan Lagu Setengah Hati Untuk Desta, Mimik Natasha Rizki Disorot: Orangnya Tulus
Bentrokan maut ini terjadi pada Selasa (16/5/2023) sore. Saat itu kedua kubu serikat buruh sempat melakukan mediasi, namun tak menemukan kesepakatan.
Hingga akhirnya situasi memanas dan berujung kedua kubu serikat buruh ini bertikai dan memakan korban jiwa. Pihaknya yang mendapat informasi ini kemudian turun dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Satu orang tersangka sudah kita amankan," ucap Luis Beltran.
Tersangka berinisial DAB alias Tarkul (34) ditangkap bersama barang bukti satu potong baju yang berlumuran darah, celana pendek, sebilah parang dan baju kaos warna ungu.
"Terhadap tersangka sudah dilakukan penahanan di Polres Langkat guna menjalani proses hukum lebih lanjut," pungkasnya.
Baca Juga:Duduk Perkara Dokter Ngamuk Aniaya Pegawai Karen's Diner Bali, Berawal Hal Sepele
Kontributor : M. Aribowo