SuaraSumut.id - Panitia Pelaksana Pertandingan PSMS Medan ditajuhi sanksi oleh Komite Disiplin PSSI berupa denda Rp 12,5 juta. Sanksi yang diberikan lantaran gagal mengantisipasi kehadiran suporter tim tamu di kandang.
Kegagalan terjadi saat Ayam Kinantan menjamu PSPS Riau di Stadion Baharuddin Siregar, Deli Serdang, Sabtu 9 Desember 2023.
Pemberian sanksi itu diketahui dari pengumuman di situs PSSI. Keputusan itu merupakan hasil sidang Komite Disiplin PSSI pada 13 Desember 2023 lalu.
"Jenis pelanggaran: gagal mengantisipasi kehadiran suporter Riau FC (PSPS Riau) sebagai suporter klub tamu di stadion," tulis dalam pengumuman dilihat Kamis (21/12/2023).
"Hukuman: sanksi denda Rp 12.500.000," sambung pengumuman.
Selain PSMS, Komdis PSSI juga memberikan sanksi ke tim berjuluk Askar Bertuah berupa denda Rp 12,5 juta. Hal ini dikarenakan kehadiran suporter tersebut padahal sudah dilarang.
"Jenis Pelanggaran: adanya suporter Riau FC (PSPS Riau) sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan. Hukuman: denda Rp.12.500.000," tulis dalam pengumuman.
Diberitakan, PSMS Medan ditahan imbang PSPS Riau dengan skor 0-0 dalam laga yang digelar di Stadion Baharuddin Siregar, Deli Serdang, Sabtu 9 Desember 2023.
Hasil imbang membuat suporter kecewa. Mereka kemudian masuk ke tengah lapangan dan membuat kerusuhan. Di sini PSMS sebagai tim kandang, namun stadion itu merupakan markas dari PSDS Deli Serdang.
Detik-detik suporter membuat kerusuhan diunggah di akun Instagram @tkpmedan. Dalam video yang diunggah, terlihat bench dibalik dan dirusak oleh para suporter.
Mereka juga terlihat merusak sejumlah spanduk. Selain itu, terlihat beberapa orang melakukan pelemparan ke arah tribun. Namun demikian, aksi kerusuhan tersebut akhirnya bisa reda.