Tantangan, gengsi, hingga budaya “konten viral” memicu remaja terjebak dalam adu gengsi yang berujung pada kekerasan.
- Lemahnya pengawasan keluarga
Banyak kasus tawuran dipicu karena orang tua tidak mengetahui aktivitas malam anak mereka.
- Konsumsi alkohol dan senjata tajam
Barang bukti yang ditemukan di lokasi menegaskan bahwa faktor ini memperparah eskalasi kekerasan.