94 Persen Site Telkomsel di Aceh Telah Pulih Pascabencana

Sementara sekitar 5 persen site masih bergantung pada dukungan genset akibat keterbatasan sistem catu daya dan pasokan listrik di sejumlah lokasi terdampak.

Suhardiman
Selasa, 30 Desember 2025 | 17:13 WIB
94 Persen Site Telkomsel di Aceh Telah Pulih Pascabencana
Direktur Utama Telkomsel, Nugroho. [Ist]
Baca 10 detik
  • Telkomsel telah memulihkan 94 persen site jaringan di Aceh pasca bencana, sebagian masih pakai genset.
  • Direktur Utama Telkomsel menyampaikan progres pemulihan jaringan dalam rapat koordinasi di Banda Aceh, Selasa (30/12/2025).
  • Telkomsel menyalurkan bantuan sosial dan memastikan akses WiFi gratis di Hunian Sementara pasca bencana Aceh.

SuaraSumut.id - Bencana yang melanda sejumlah wilayah di Provinsi Aceh, berdampak pada aktivitas masyarakat, termasuk kebutuhan akan akses komunikasi.

Di tengah situasi tersebut, Telkomsel menyatakan hingga saat ini telah memulihkan 94 persen site di Aceh. Sementara sekitar 5 persen site masih bergantung pada dukungan genset akibat keterbatasan sistem catu daya dan pasokan listrik di sejumlah lokasi terdampak.

Hal ini dikatakan oleh Direktur Utama Telkomsel, Nugroho dalam rapat koordinasi Satgas Pemulihan Pascabencana Sumatera yang digelar di Banda Aceh, Selasa, 30 Desember 2025.

"Pemulihan jaringan Telkomsel di Aceh terus menunjukkan progres positif. Sebagian besar site telah kembali beroperasi, dan untuk site yang masih terdampak keterbatasan listrik, kami memastikan layanan tetap berjalan melalui dukungan genset agar masyarakat tetap dapat terhubung," kata Nugroho.

Selain pemulihan jaringan, Telkomsel juga telah menyalurkan berbagai bantuan sosial bagi masyarakat terdampak bencana, meliputi bantuan logistik, perangkat komunikasi, pakaian layak pakai, program air bersih, penyediaan genset, serta bentuk dukungan lainnya sesuai kebutuhan di lapangan.

Telkomsel juga memastikan bahwa Hunian Sementara (Huntara) yang saat ini tengah dibangun di wilayah terdampak akan didukung dengan layanan konektivitas berupa akses internet WiFi gratis dari Telkomsel, guna membantu aktivitas dan komunikasi masyarakat selama masa transisi.

“Kami tidak hanya fokus pada pemulihan jaringan, tetapi juga pada keberlanjutan layanan dan dukungan bagi masyarakat. Telkomsel akan terus menghadirkan berbagai produk dan layanan, seperti paket komunikasi terjangkau, penyesuaian tagihan, serta dukungan lainnya hingga status kedaruratan bencana di Aceh resmi dicabut," ujar Nugroho.

Melalui koordinasi intensif bersama pemerintah pusat, daerah, dan seluruh pemangku kepentingan, Telkomsel menegaskan komitmennya untuk terus menjaga konektivitas, mendukung pemulihan yang berkelanjutan, serta memastikan masyarakat Aceh dapat kembali bangkit dengan dukungan layanan telekomunikasi yang andal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini