SuaraSumut.id - Seorang tukang ojek berinisial RUL (51) ditangkap jajaran Kepolisian Resor Solok Selatan, Sumatera Barat lantaran diduga mencabuli seorang pelajar di perkebunan teh di Sungai Lambai. Sebelum melakukan pencabulan, pelaku juga memberikan minuman yang mengandung obat penenang pada korban.
Kepala Polres Solok Selatan AKBP Tedy Purnanto melalui Kasat Reskrim Iptu M Arvi di Padang Aro, Jumat (31/7/2020) mengatakan, pelaku yang merupakan warga Sungai Kalu berhasil diringkus polisi pada Kamis (30/7/2020) di Sungai Kalu, Nagari Pakan Rabaa Utara, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh. Penangkapan tersangka ini merujuk pada Laporan Polisi No. LP/13/VII/2020-SPK Polres tanggal 17 Juli 2020.
Kronologi pencabulan anak dibawah umur ini bermula saat tersangka yang hendak mengantarkan korban ke rumah gurunya di Nagari Pasir Talang, Kecamatan Sungai Pagu, untuk mengambil rapor. Usai mengambil rapor, korban yang hendak pulang dan mencari ojek. Namun, karena tersangka masih berada di lokasi tersebut, tersangka lantas menawarkan jasanya untuk mengantarkan korban.
Saat dalam perjalanan pulang, tersangka tidak mengantarkan korban ke rumah di Kecamatan Sungai Pagu, melainkan mengarahkan sepeda motor ke perkebunan teh di Sungai Lambai, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan. Tersangka kemudian memberikan minuman mengandung bius kepada korban hingga merasa pusing dan lemah.
"Di saat tak berdaya itu tersangka melakukan aksinya," ujarnya.
Tersangka mengakui perbuatan bejatnya tersebut saat diinterogasi oleh polisi. Korban sendiri juga telah dilakukan visum, sedangka tersangka RUL kini diamankan di Mapolres Solok Selatan.
Arvi menyebutkan, tindakan asusila merupakan perkara yang menonjol di daerah tersebut setiap tahunnya. Oleh sebab itu, ia mengimbau agar orang tua mengawasi pergaulan anaknya.
"Bukan hanya terhadap orang jauh, tapi orang dekat juga perlu diwaspadai," ujarnya.
Ia juga menambahkan, media sosial juga dimanfaatkan oleh orang-orang yang memiliki niat jelek. Ia mengimbau, orang tua juga harus mengawasi media sosial anaknya.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Gayo Lues Aceh Dilanda Banjir Bandang
Berita Terkait
-
Diiming-imingi Sepeda, Modus Ayah Cabuli 2 Anak Kandung di Medan
-
Pencabulan Modus Pengobatan dengan Al Quran, Pelaku Bonyok Dihajar Massa
-
Bejat! Ayah Kandung Cabuli Dua Anak Kandungnya Sejak 2018
-
Kepergok Istri Cabuli Anak Kandung, Ayah Bejat di Medan Ditangkap Polisi
-
Diminta Baca Alquran 30 Lembar, Remaja di Tapsel Jadi Korban Pencabulan
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Heboh Rumah Terduga Bandar Narkoba Dibakar Emak-emak di Mandailing Natal
-
Festival Semarak Pergantian Tahun 2025 di Medan Dibatalkan
-
Operasi Lilin Toba 2025 di Sumut Dimulai 20 Desember
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera