SuaraSumut.id - Sebanyak 95 kasus konflik gajah dan manusia terjadi di Aceh hingga akhir November 2020.
Kepala BKSDA Provinsi Aceh Agus Arianto mengatakan, jika dibandingkan dengan tahun 2019 angka konflik gajah yang terjadi di Provinsi Aceh mencapai 105 kasus.
Penyebab utama terjadinya konflik gajah dengan manusia di Aceh disebabkan beberapa faktor, seperti perusakan habitat gajah, perambahan hutan lindung, alih fungsi lahan.
"Konflik ini juga terjadi karena adanya pemasangan jerat gajah oleh masyarakat, sehingga menyebabkan satwa liar yang dilindungi oleh negara tersebut menjadi semakin liar," katanya, dilansir dari Antara, Senin (30/11/2020).
BKSDA Provinsi Aceh bersama pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota di Aceh dan kalangan lembaga swadaya masyarakat (LSM) telah menyusun bersama upaya pencegahan konflik gajah.
Seperti membentuk unit respons konservasi (conservation response unit/CRU) di tujuh kabupaten di Provinsi Aceh, yang selama ini mengalami peningkatan gangguan gajah di masyarakat.
Diantaranya seperti di Kabupaten Aceh Utara, Aceh Timur, Pidie, Aceh Jaya, Aceh Barat, Aceh Selatan serta di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh.
"Jadi CRU yang sudah kita bentuk ini tugasnya untuk melakukan pencegahan gangguan gajah di masyarakat, dan selama ini telah banyak berhasil," pungkasnya.
Baca Juga: Rancangan Qanun KTR, Merokok Sembarangan di Aceh Bisa Dipenjara
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial