SuaraSumut.id - Satu unit kendaraan roda empat jenis mobil Toyota Kijang Commando atau Kijang kotak nomor regitrasi BK 1615 AV terguling setelah nekat menerobos lampu merah di persimpangan Jalan Sutomo-Jalan HM Yamin, Kota Medan, Minggu (27/12/2020) siang.
Kepala Unit Lakalantas Satlantas Polrestabes Medan, AKP Priyo AP, kepada wartawan, Minggu, mengatakan, anak buahnya segera ke lokasi kejadian setelah mendapat informasi dari warga.
Ia menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tabrakan itu namun dugaan sementara, kecelakaan terjadi karena pengemudi mobil Kijang menerobos lampu merah.
"Akibat kejadian kecelakaan tersebut kedua kendaraan mengalami kerusakan dan pengemudi mobil Kijang luka lecet di bagian legan kanan," ujar Priyo sebagaimana dilansir Antara.
Baca Juga: Hilang 3 Hari, Remaja di Sumut Tewas Mengambang di Sungai Lau Simbolon
Sementara itu, dalam tanyangan video berdurasi 13 detik, terlihat mobil Kijang itu melaju kencang dari arah Jalan Sutomo menuju Jalan Perintis Kemerdekaan Medan.
Sesampainya di persimpangan Jalan Sutomo-Jalan HM Yamin Medan, pengemudi mobil yang harus menghentikan laju kendaraannya karena lampu merah, malah tancap gas menerobos persimpangan.
Saat bersamaan sejumlah kendaraan yang berhenti di Jalan HM Yamin Medan perlahan-lahan maju karena sudah lampu hijau. Saat itulah kecelakaan terjadi, mobil Toyota Kijang itu menabrak mobil Toyota Fortuner nomor registrasi BK 89 Q yang melintas di Jalan HM Yamin Medan.
Dalam tanyangan video itu, Jesslyn (26), pengemudi mobil Toyota Fortuner, sempat berusaha mengerem. Namun tetap saja kecelakaan tak terhindar, hingga akhirnya mobil Kijang terguling terseret di badan jalan.
Posisi akhir mobil Toyota Kijang itu cukup kurang lazim untuk posisi mobil yang berhenti: bagian roda mobil berada di atas, sebaliknya bagian atap mobil berada di bawah.
Baca Juga: Brakkk! Adu Banteng Dua Pemotor di Cengkareng, Satu Tewas
Berita Terkait
-
Lowongan Kerja Host Live Olshop di Medan
-
Siapa Ryan van de Pavert? Pemain Keturunan Medan-Surabaya, Main di Ajax Amsterdam Bareng Anak Rafael van der Vaart
-
Striker Berdarah Medan Eligible Jadi Finisher Mematikan Timnas Indonesia, Dijamin Anti Gagal!
-
Cek Fakta: Benarkah Medan Kota Paling Kotor di Indonesia?
-
Edy Singgung Soal Tambang Blok Medan di Debat Kedua Pilgub Sumut, Bobby Nasution: Laporkan Pak, Kami Tunggu
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Soal Benteng Putri Hijau, Tim Bobby-Surya: Potret Amburadulnya Kinerja Edy Rahmayadi
-
Representasi Anak Muda, 234 SC Dukung Bobby-Surya Menang di Pilgub Sumut 2024
-
BRI Tindak Tegas dan Laporkan Pegawai Terlibat Korupsi KUR di Kutalimbaru
-
2 Eks Pejabat Disdik Aceh Dituntut Masing-masing 6,5 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Pengadaan Wastafel
-
Lagi! Begal Sadis yang Bunuh Korbannya di Medan Dikirim ke Kamar Mayat