SuaraSumut.id - Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Yusuf Leonard Henuk batal menghadiri panggilan penyidik Ditreskrimsus Polda Sumut, Senin (15/2/2021).
"Seyogianya kita undang untuk hadir hari ini (Senin) guna dimintai keterangan, namun melalui tim kuasanya datang ke Polda bahwa yang bersangkutan tidak bisa hadir hari ini," Kasubdit Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, saat dikonfirmasi.
Ia mengatakan, rencananya pemeriksaan ulang akan digelar pada Selasa (16/2/2021).
"Mudah-mudahan besok datang, jika dia udah selesai tugasnya," ujar MP Nainggolan.
Baca Juga: Staf Industri Hiburan Korea Memberikan Pendapat Mereka Tentang Kim Se Jung
Sementara, Rinto Maha selaku Pengacara Yusuf Leonard Henuk saat dihubungi mengaku, alasan kliennya tidak hadir karena ada kuliah perdana.
"Beliau hari ini ada kuliah perdana, kurang pas jika tidak mengajar, saya juga ada kegiatan hari ini yang bentrok," ujarnya.
Diketahui, Yusuf dilaporkan ke Polda Sumut oleh KNPI Sumut lantaran mengunggah postingan bermuatan rasis, Selasa (2/2/2021).
Dia menyandingkan foto aktivis HAM Natalius Pigai dengan monyet yang sedang berkaca. Selain itu, dalam postingannya Yusuf menuliskan kritik keras kepada Pigai.
Disamping itu, ia juga balik melaporkan lima akun Twitter. Ia melaporkan akun tersebut karena diduga melanggar UU ITE.
Baca Juga: Positif Covid-19, Uya Kuya Takut Meninggal
Aku yang dilaporkan adalah milik Jansen Sitindaon, Muhammad Rifai Darus, Yan A Harahap, Sipelebegu Ni-Vanuatu dan Prof Panjul.
"Itu semua mau akun palsu mau akun pengurus elit partai politik kita minta diproses. Kita siap membuktikan bahwa klien, saya tidak melakukan ujaran kebencian. Bahkan sebaliknya, karena kecintaannya terhadap Papua bagian dari NKRI," katanya pengacara Yusuf Henuk, Rinto Maha, Rabu (3/2/2021).
Rinto membantah tuduhan rasis yang disematkan ke kliennya. Ia mengaku, kliennya hanya menyampaikan kritik kepada Natalius Pigai.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Adu Pendidikan Natalius Pigai vs Hotman Paris, Pengacara Kondang Heran Menteri HAM Minta Anggaran Rp 20 T
-
Sepak Terjang Hotman Paris: 25 Tahun Jadi Pengacara Prabowo, Kini Minta Presiden Tinjau Natalius Pigai
-
Hotman Paris Skakmat Natalius Pigai yang Minta Anggaran Rp20 T: Udah Kerja Belum? Enak Aja
-
Dokter Tompi Tanya Goal Program Natalius Pigai, Respons Warganet Menggelitik
-
Natalius Pigai Kabur Hindari Media Usai Raker dengan DPR, Netizen: Kayak Gini Dijadikan Menteri?
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Smartfren Perkenalkan Unlimited Suka-Suka, Harga Mulai Rp 9 Ribu
-
Masyarakat Rantauprapat Antuasias Ikuti Acara Sehat Bersama Asian Agri dan Tanoto Foundation
-
Rumah Wakil Ketua DPRD Labuhan Batu Diteror Bom Molotov: Saya Serahkan ke Polisi!
-
Polisi Buru Pelempar Botol ke Bobby-Edy, Pilkada Sumut Memanas!
-
Bobby Nasution Minta Tim Cabut Laporan Kasus Mobilnya Dilempar Usai Debat Kedua Pilgub Sumut