SuaraSumut.id - Dua orangutan sumatera (Pongo Abelii) akhirnya dipulangkan, setelah sebelumnya diserahkan dari Jawa Tengah.
Orangutan bernama Asto (jantan) dan Asih (betina) tiba di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (10/4/2021) pukul 17.30 WIB. Keduanya berusia antara 2-5 tahun.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan morfologi seperti umur, nafas, jantung, gigi, ukuran lengan, kaki oleh dokter hewan serta tim ahli keduanya dinyatakan sehat," kata Kepala BBKSDA Sumut, Hotmauli Sianturi, dilansir Antara, Jumat (16/4/2021).
Sebelum diberangkatkan ke Sumut, kedua orangutan telah dilakukan tes darah untuk memantau penyakit elisa rabies dan hasilnya dinyatakan negatif. demikian juga dengan tes COVID-19 hasilnya pun negatif.
Baca Juga: Meski Jokowi Cuek, PAN Pilih Sabar Tunggu Momen Masuk Kabinet
"Sedangkan untuk tes DNA sudah dilakukan dan saat ini sedang menunggu hasilnya," ujarnya.
Setibanya di Bandara Kualanamu, kedua orangutan dievakuasi ke Pusat Rehabilitasi Orangutan dan Primata yang dikelola oleh Yayasan Orangutan Sumatera Lestari Orangutan Information Center (YOSL-OIC), mitra kerja sama dengan BBKSDA Sumut, di Bukit Mas Besitang, Kabupaten Langkat.
"Kedua orangutan akan menjalani proses karantina dan rehabilitasi, sebelum nantinya dilepasliarkan ke habitatnya," jelasnya.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, kedua orangutan merupakan hasil penyerahan masyarakat kepada petugas BKSDA Jawa Tengah di Bandungan, Kabupaten Semarang, pada 1 April 2021.
Orangutan itu juga sempat dititipkan sementara di Lembaga Konservasi Agrowisata PT. Sidomuncul di Bergas, Semarang.
Baca Juga: Jokowi: Saya Ngerti Semua Pasti Rindu Kampung Halaman, Tapi...
Orangutan sumatera merupakan salah satu satwa liar yang sangat terancam punah dan dilindungi.
Berita Terkait
-
Cegah Politik Uang, Relawan Bobby-Surya Patroli Semua TPS di Sumut
-
Rekam Jejak Hendrar Prihadi Sebelum jadi Cawagub Jawa Tengah
-
Cek Fakta: Ahmad Luthfi Sebut Jumlah Penduduk Muslim di Jawa Tengah Capai 97 Juta Jiwa, Benarkah?
-
Daftar Lowongan Kerja Sopir Pribadi di Sumut
-
Cek Fakta: Andika Perkasa Sebut Wisatawan Mancanegara Menginap Kurang dari 2 Malam di Jawa Tengah, Apa Iya?
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Polisi Dilarang Bawa Senjata Api Saat Jaga TPS Pilkada Sumut 2024
-
Ibu di Medan Polisikan Anak Kandung karena Sering Diancam Parang, Pelaku Ditangkap
-
Tim Edy-Hasan Datangi Majelis Wali Amanat USU, Desak Periksa Rektor Muryanto Diduga Cawe-cawe
-
Manfaat Laptop AI Tipis ASUS Zenbook S 14 OLED
-
Longsor Tutupi Badan Jalan Penghubung Desa di Karo, Lalu Lintas Sempat Terhenti