Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Minggu, 05 September 2021 | 08:05 WIB
Psikolog Irna Minauli. [digtara.com]

SuaraSumut.id - Kondisi terkini bocah laki-laki yang menjadi korban pencabulan yang dilakulan 10 pria bertopeng di Medan. Psikolog Irna Minauli mengatakan, korban masih dalam keadaan trauma.

Demikian dikatakan Irna Minauli saat didatangi korban bersama orangtua dan kuasa hukum Irwansyah Putra Nasution, Sabtu (4/9/2021).

"Korban masih mengalami trauma karena ditandai dengan rasa jijik terhadap diri sendiri atau mual atau muntah," katanya, melansir digtara.com--jaringan suara.com.

Ia mengatakan, korban juga masih mengalami gangguan makan karena masih merasakan bau.

Baca Juga: Telkomsel Gandeng SMESCO untuk Dukung Digitalisasi UMKM

"Korban sempat mengalami mimpi buruk, tapi tidak terlalu lama. Tetap perlu ada pendalaman lagi, mungkin dalam pemeriksaan selanjutnya," ungkapnya.

Ia mengaku, anak bisa lepas dari trauma hingga mencapai 6 bulan. Namun itu harus ditangani dengan baik, jika tidak maka bisa berkelanjutan, seperti menjadi depresi, atau gangguan kecemasan yang bisa berbentuk phobia.

"Biasanya phobianya bisa berkaitan dengan benda-benda yang ada kaitannya dengan kejadian. Jadi dia tidak berani kalau liat mobil bak terbuka, tapi mobil lain tidak masalah," katanya.

Dirinya mengatakan, peran orangtua dan lingkungan penting dalam pemulihan korban.

"Dukungan sosial dan keluarga terutama peran orangtua sangat mendukung," tukasnya.

Baca Juga: Borneo FC Permalukan Persebaya, Mario Gomez Puas

Load More