SuaraSumut.id - Polisi menangkap seorang pria di Medan, berinisial Gali (34) yang menganiaya ibu kandungnya Suryati (64) hingga berdarah-darah.
Pelaku ditangkap saat bersembunyi di rumah neneknya di Jalan Wiliem Iskandar, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan.
"Setelah mendapatkan informasi keberadaan tersangka, tim opsnal langsung menuju lokasi dan mengamankan tersangka serta dibawa ke Mako Polrestabes Medan untuk dilakukan pemeriksaan lanjut," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol M Firdaus, Rabu (15/2/2022).
Firdaus mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan mendalam terhadap pelaku.
Baca Juga: Profil Novi Amelia, Model Majalah Dewasa Meninggal Usai Lompat dari Apartemen Kalibata City
"Motifnya emosi karena tidak diberi uang oleh ibunya sebesar Rp 20 ribu," katanya.
Pelaku sendiri tak berkutik ketika polisi menyergapnya. Wajahnya tampak polos dan kini masih menjalani pemeriksaan intensif di Ruang UPPA Satreskrim Polrestabes Medan.
Diketahui, GS disebut tega mengusir dan memukul Suryanti menggunakan ponsel hingga kepalanya bocor berlumuran darah. Setelah melakukan aksinya GS melarikan diri.
GS juga disebut membawa kabur dua orang anak bocah berusia 5 dan 7 tahun yang merupakan cucu korban.
Kontributor : M. Aribowo
Baca Juga: Pengamat Bilang Hanya Megawati yang Bisa Turunkan Tensi Antara Puan Maharani dengan Ganjar Pranowo
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Berapa Tinggi Ole Romeny? Makin Santer Bergabung Timnas Indonesia Usai Terlihat di SUGBK
-
Surga Satwa Berubah Jadi Medan Perang: Perang Israel-Hizbullah Ancam Migrasi Burung
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
Lowongan Kerja Host Live Olshop di Medan
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!