SuaraSumut.id - Kasus dugaan penganiayaan terhadap jurnalis televisi saat melakukan peliputan penggusuran lahan di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), terus bergulir. Kekinian polisi menjadwalkan pemanggilan terhadap pihak PTPN II untuk diperiksa.
"Penyidik melakukan tindak lanjut, akan melayangkan surat pemanggilan terhadap pihak PTPN II sebagai saksi," kata Kasat Rekrim Polresta Deli Serdang Kompol I Kadek Heri Cahyadi, melansir Antara, Senin (28/3/2022).
Kadek mengatakan, sejauh ini penyidik kembali melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang sebelumnya sudah dimintai keterangan.
"Tiga saksi dimintai keterangan tambahan," katanya.
Sementara Humas PTPN II Rahmat Kurniawan mengaku belum mengetahui kalau pihaknya dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
"Enggak tahu. Nanti coba dicek apa sudah ada masuk surat pemanggilannya," katanya.
Diberitakan, seorang jurnalis televisi menjadi korban penganiayaan saat meliput penggusuran pada Kamis (24/3/2022).
Dalam aksinya, pelaku yang diduga orang suruhan dari PTPN II menganiaya korban. Ponsel korban juga diambil.
Peristiwa bermula saat korban sedang mengambil gambar pembersihan lahan. Tiba-tiba datang diduga pelaku seolah hendak menghalangi kerja jurnalis.
Baca Juga: Pagi-Pagi Sambangi Gibran di Loji Gandrung, Zulkifli Hasan Titip Muhammadiyah dan NU, Apa Maksudnya?
"Korban sempat mengatakan bahwa ia dari media, tetapi hal itu tidak diindahkan mereka dan langsung menghajar korban," kata Sukri kontributor televisi.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka di bagian atas kepala, dan bibir bawah pecah.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat
-
Lokasi SIM Keliling Medan Pekan Ini, Lengkap dengan Syarat dan Jam Operasionalnya
-
Kerugian Banjir di Aceh Timur Capai Rp 5,39 Triliun, Ribuan Rumah Rusak
-
1.955 Kantong Darah Didistribusikan ke Wilayah Bencana di Aceh
-
ARTKARO 2025, dari Kegelisahan Lokal Menuju Ekosistem Seni Rupa Nasional