SuaraSumut.id - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut) menegaskan, tidak ada ditemukan kasus pemurtadan massal.
Hal itu berdasarkan laporan dari KUA seluruh Kecamatan Kabupaten Langkat ke pihaknya sejak beberapa hari ini.
Demikian dikatakan Kepala kantor Kemenag Langkat H Zulfan Effendy, melansir Antara, Selasa (17/5/2022).
"Keterangan ini merupakan klarifikasi juga bantahan terhadap berbagai berita yang mengkaitkan banyak warga Langkat yang murtad," katanya.
"Jadi jelas dan tegas berdasarkan laporan KUA seluruh kecamatan tidak ada ditemukan kasus pemurtadan," sambungnya.
Ia berharap masyarakat Langkat tidak terjebak dengan berbagai opini yang muncul.
"Mari tetap menjaga kondusifitas, kenyamanan dan keamanan, juga jangan mudah terprovokasi," katanya.
Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Langkat H Zulkifli Ahmad Dian mengatakan, sejak Januari hingga Mei 2022 tidak ada ditemukan kasus pemurtadan massal.
"Ini berdasarkan laporan dari Ketua MUI Kecamatan seluruh Kabupaten Langkat," jelasnya.
Baca Juga: Nelayan yang Diserang Buaya di Dente Teladas Ditemukan Tewas dengan Luka Gigitan
Ia menjelaskan, awalnya JH yang diadukan keluarga H ke polisi membawa H sudah sejak beberapa bulan. Setelah dicari pihak keluarga H, ternyata berada di Pangkalan Brandan, lalu berpindah ke Pangkalan Susu.
"Dari situ pihak keluarga H mendapati anak mereka H ini disekap didalam sebuah kamar. Melihat itu keluarga H naik pitam dan memukul JH," katanya.
Peristiwa itu diadakan pertemuan oleh MUI Langkat dan sudah dilaporkan ke MUI Sumut guna membantu menyelesaikan dan meluruskan tentang hal pemurtatan itu.
"Jadi jelas dan tegas berdasarkan laporan Ketua MUI di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Langkat tidak ada ditemukan kasus pemurtadan atau kosong kasus," tegasnya.
"Yang jelas ada kasus yang masuk ke Langkat tapi bukan warga Langkat, malah disini dari warga beragama lain banyak yang masuk agama Islam di Langkat ini," tukasnya.
Berita Terkait
-
Fakta Warga Langkat Murtad Massal, Plt Bupati: Tendensius, Ada yang Menggoreng
-
Penjelasan Bupati Langkat soal Adanya Warga Murtad
-
Bupati Langkat soal Warga Murtad: Tidak Benar Massal, Ini Ada yang Menggoreng!
-
Warga di Langkat Murtad, MUI: Agama Itu Bukan Pakaian, Gak Bisa Ditukar-tukar
-
Ini Kronologi Warga di Langkat Murtad yang Bikin MUI Turun Tangan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Warga Desa Poncowarno Langkat Tuntut Ganti Rugi Lahan ke USU
-
Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru 2025-2026 di Sumut: 1,4 Juta Kendaraan Keluar Medan
-
Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial untuk Ribuan Anak Terdampak Bencana Sumatera
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika