SuaraSumut.id - PDIP menggelar pawai budaya menuju Kantor KPU untuk mendaftar Pemilu 2024, Senin (1/8/2022). Kedatangan mereka dipimpin oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. Sejak pukul 06.30 WIB para peserta sudah bersiap-siap.
Terdiri dari 11 orang pembawa lambang negara Garuda Pancasila dan Bendera Merah Putih didampingi 10 orang satgas pembawa bendera partai.
Ia memimpin 26 orang jajaran petinggi DPP PDI Perjuangan yang ada di baris berikutnya. Di barisan setelah itu ada 20 orang dari jajaran RedMe dan artis nusantara, lalu diikuti 50 orang pemain angklung.
Selanjutnya 34 orang peserta parade budaya 34 provinsi dan 45 orang peserta dari persatuan istri anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR, yang semuanya juga mengikuti parade pakaian budaya. Di bagian belakang sebagai penutup barusan adalah 30 orang barisan marching band.
"PDI Perjuangan akan daftar yang pertama dan sebelumnya kami mohon maaf bahwa ini hari Senin dan situasi transportasi yang sangat padat mungkin mengganggu menciptakan kemacetan di jalan raya," katanya.
Apa yang dilakukan PDIP sebagai komitmen terhadap seluruh tahapan Pemilu, juga menampilkan pada Agustus ini, semangat nasionalisme, patriotisme, bela negara, semangat Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan.
Untuk itu, berbagai identifikasi dari budaya nasional akan ditampilkan di dalam pendaftaran ini.
Sekitar pukul 07.25 WIB, barisan budaya itu melangkah tegas menuju Kantor KPU. Selama proses pendaftaran jajaran marching band dan angklung mengiringi dengan lagu-lagu di luar halaman Kantor KPU.
Dirinya memimpin jajaran perwakilan DPP PDI Perjuangan mendaftarkan diri di dalam Gedung KPU. Dijadwalkan, usai proses pendaftaran di KPU rombongan akan kembali berjalan ke arah kantor pusat mereka di Jalan Diponegoro. [Antara]
Baca Juga: Bongkar Masa Lalu, Dhena Sebut Sang Mantan Ajak Pramugari Nge-wine dan Rayu Selebgram
Berita Terkait
-
Blak-blakan Hasto Sebut Keterlibatan Partai Coklat di Pilkada Sumut: Jangan karena Menantu Jokowi, Segala Cara Dipakai
-
Kebagusan Jadi Lokasi Megawati dan Keluarga Untuk Mencoblos di Pilkada Jakarta
-
Politisi PDIP: Dukungan Anak Abah dan Ahokers Untuk Pram-Rano Bikin Demokrasi Sejuk
-
Hasto Sebut Partai Coklat Masif Bergerak di Pilgub Sumut: Kami Sangat Khawatir dengan Pak Edy Rahmayadi
-
PDIP Minta Prabowo Tegur Jokowi yang Terlalu Jauh Cawe-cawe di Pilkada 2024
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Pemenuhan Hak Asuh Anak Belum Jadi Prioritas Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024
-
Kabar Baik dari Mendag Budi Santoso, Harga Minyakita Turun Pekan Ini
-
Oknum ASN Rudapaksa Pelajar SMP hingga Hamil di Padangsidimpuan
-
Ribuan Warga Terdampak Banjir Bandang Tapanuli Selatan
-
H-2 Pencoblosan, Elektabilitas Bobby-Surya Unggul Jauh di Pilgub Sumut 2024