Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Kamis, 18 Agustus 2022 | 14:20 WIB
Banjir merendam pemukiman warga di Jalan Jalan Suprapto Lingkungan 3 Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun. [Suara.com/M Aribowo]

SuaraSumut.id - Banjir merendam ratusan rumah warga di Kota Medan, usai hujan deras mengguyur sejak Rabu (17/8/2022) malam hingga Kamis (18/8/2022) pagi.

Banjir menerjang ratusan rumah warga yang berada di pinggiran aliran Sungai Deli dan Sungai Babura, dengan ketinggian air masuk ke dalam rumah sekitar 80 hingga 100 cm.

Air mulai mengalami kenaikan sekitar pukul 01.30 WIB, sebelum merendam pemukiman warga, banjir sudah merendam sejumlah ruas jalan di Medan.

Banjir yang merendam ruas jalan menyulitkan pengendara, bahkan ada beberapa sepeda motor yang mogok.

Baca Juga: Bobby Nasution Kumpulkan OPD-Camat Agar Sigap Atasi Banjir

Tingginya curah hujan membuat volume air sungai terus meningkat signifikan hingga akhirnya meluap dan meringsek masuk ke rumah-rumah warga khususnya yang berada di pinggiran sungai.

Kepala BPBD Medan M Husni ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id, menyampaikan hingga pagi tadi, tercatat 696 unit rumah warga terendam banjir.

Ia merincikan 696 unit rumah warga tersebar di Jalan Suprapto Lingkungan 3 Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun sebanyak 182 unit rumah, yang terdiri atas 90 KK/ 575 jiwa.

"Di Jalan Perjuangan Lingkungan 13 dan 19 Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal, total terdampak 42 rumah (40 KK/104 jiwa)," ujarnya.

Kemudian di Jalan Jamin Ginting Komplek Pamen Lingkungan 3 dan 7 Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru, total terdampak 22 unit rumah (30 KK/ 102 jiwa).

Baca Juga: Bobby Nasution Bakal Bangun Kolam Retensi Atasi Banjir di Medan

Banjir juga merendam pemukiman warga di Jalan Sari Rejo Lingkungan 6, Kelurahan Beringin, Kecamatan Medan Selayang, sebanyak 70 unit rumah warga kebanjiran (80 KK/194 jiwa).

"Di Jalan Brigjen Katamso Gg Bidan - Merdeka Lingkungan 8 dan 9 Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Maimun, total terdampak banjir 230 rumah (526 KK/787 jiwa)," kata Husni.

Dan, banjir merendam 150 rumah di Jalan Luku Gg Bersama Kelurahan Kepala Berkala Kecamatan Medan Johor.

"Jumlah Pengungsi di Masjid Mutaqqin (Medan Johor) sekitar 30 orang," imbuhnya.

Husni mengatakan sejak Kamis dinihari pihaknya sudah melakukan pemantauan dan pendataan di lokasi banjir.

"Mempersiapkan peralatan evakuasi untuk masyarakat yang membutuhkan pertolongan," jelasnya.

"Kita melakukan evakuasi di Jalan Luku Gg. Bersama sebanyak 5 orang terdiri dari 2 dewasa , 2 anak-anak, 1 balita," sambung Husni.

Ia mengatakan pihaknya juga mengevakuasi warga di Jalan Perjuangan Medan Sunggal.

"Evakuasi sebanyak 9 orang terdiri dari 3 dewasa , 3 anak-anak, dan 3 balita," ungkap Husni.

Pantauan SuaraSumut.id di Jalan Suprapto Lingkungan 3 Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun, Kamis siang ini tampak banjir mulai surut.

Warga terlihat sibuk menguras air dan membersihkan lumpur yang masuk ke dalam rumah warga.

"Dari sekitar jam 2 pagi udah mulai naik air Sungai Deli. Memang deras kali hujannya kayak marah, hujan semalam dari malam sampai pagi," tukasnya.

Kontributor : M. Aribowo

Load More