SuaraSumut.id - Polda Sumut memblokir 133 rekening yang diduga digunakan untuk transaksi judi online yang digerebek di Kompleks Cemara Asri, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Demikian dikatakan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada wartawan, Jumat (19/8/2022).
"Kita bekerja sama dengan pihak bank melakukan pemblokiran terhadap 133 rekening," kata Hadi.
Selain itu, kata Hadi, kasus judi online ini telah dinaikkan statusnya ke tahap sidik. Namun demikian, Hadi belum membeberkan soal sudah adanya tersangka atau tidak.
Baca Juga: 'Jilli' Makhluk Mungil di Wonderland Indonesia 2 Ternyata Fauna Indonesia yang Pernah Terancam Punah
"Kasus judi online di Kompleks Cemara sudah naik tahap sidik untuk melengkapi berkas penyidikan," ujar Hadi.
Hadi menjelaskan, ada 14 orang yang diperiksa dalam kasus ini. Enam orang di antaranya diduga merupakan operator dari aplikasi judi tersebut.
"Untuk penanganan kasus judi online masih dilakukan pemeriksaan terhadap 14 orang saksi, terdiri dari empat pegawai kafe, ketua RT, tiga satpam, dan enam terduga operator aplikasi judi online," jelasnya.
Hadi menjelaskan, Polda Sumut telah mengirim surat panggilan kepada ABK selaku pemilik judi online. Namun yang bersangkutan tidak hadir.
"Penyidik kembali akan mengangendakan panggilan," jelasnya.
Baca Juga: Anak-anak Gaza Sudah Terbiasa dengan Kematian dan Pengeboman
Pihaknya meminta bantuan PPATK untuk mendapatkan informasi mengenai transaksi keuangan yang mencurigakan (suspicious transaction) dan penelusuran aset (asset tracing).
Berita Terkait
-
Judi Online Tak Berkutik! Google Perketat Pengawasan di Semua Platform
-
Google Indonesia Klaim Blokir 100 Ribu Situs Judi Online tiap Minggu
-
Spam Komentar Judol di YouTube Bikin Resah, Ferry Irwandi Bongkar Solusi Ampuh Mengatasinya
-
Prabowo Turun Tangan Perangi Judi Online, Segera Bikin Aturan Baru
-
Ratas Kabinet Merah-Putih ala Prabowo: Bahas Kasus Judol di Meja Makan
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bobby Resmikan Lapangan Merdeka Medan di Akhir Jabatan: di Sini Dibacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan
-
Eks Pimpinan KPK Minta MK Diskualifikasi Cabup Madina, Apa Sebabnya?
-
Polisi Bantah Lepaskan Istri Serka HS Tersangka Pembunuhan Eks TNI
-
Inspirasi Cokelat Ndalem: Dari Sekadar Hobi, Jadi Bisnis yang Tahan Banting
-
Gawat! Website Wamendes Riza Patria Dipakai untuk Judi Online