Suhardiman
Sabtu, 26 November 2022 | 10:40 WIB
Jenazah pelajar yang tewas dibawa ambulans ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. [Suara.com/M.Aribowo]

Sebelum ditemukan terkapar tak bernyawa, korban sudah dikejar-kejar oleh puluhan remaja.

"Dia udah dikejar-kejar, lari masuk ke dalam SPBU, terus dikejar, dan dibacok, memutar dia, terus dikejar. Ramai sekali yang mengejar," kata Erwin.

Dalam kondisi berlumuran darah, korban memaksakan diri masuk ke dalam ruangan kantor SPBU. Di dalam ruangan itulah, korban jatuh dan akhirnya meninggal dunia.

Load More