SuaraSumut.id - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri terus melakukan penindakan terhadap sejumlah orang yang diduga terlibat jaringan terorisme di Sumatera Utara (Sumut).
Usai menangkap seorang terduga teroris di Tebing Tinggi, Jumat (16/12/2022) kemarin, Tim Densus 88 dikabarkan juga menangkap seorang pria berinisial SF terduga teroris di kawasan Medan Polonia.
Usai mengamankan SF, Tim Densus 88 menggeledah sebuah rumah yang berada di Kecamatan Medan Polonia.
"Iya, ada semalam penggeledahan," kata Herman Kepala Lingkungan (Kepling) Kecamatan Medan Polonia kepada SuaraSumut.id, Sabtu (17/12/2022).
Ia mengaku tidak begitu mengenal akrab SF yang diamankan oleh pihak berwajib. "Cuma kenal gitu aja, gak begitu akrab dengannya," kata Herman.
Menurutnya, rumah yang digeledah di lokasi tersebut merupakan rumah mertua SF.
"Kalau (SF) gak tinggal di situ lagi, itu rumah mertuanya," tukasnya.
Sementara, salah seorang penghuni rumah berinisial N yang rumahnya digeledah di Medan Polonia, mengaku tak berada di tempat saat penggeledahan berlangsung.
"Terkait kabar itu (terduga teroris) itu fitnah dan zalim," ujar wanita ini.
Baca Juga: Densus Temukan Pedang hingga Anak Panah di Kediaman Terduga Teroris yang Ditangkap di Tebing Tinggi
Dihubungi terpisah, Kepala Bagian Bantuan Operasi Densus 88 Kombes Aswin Siregar ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id membenarkan adanya penangkapan terhadap terduga teroris di Medan.
"Memang ada di Medan, semalam (penangkapan)," ujarnya.
Aswin menyampaikan saat ini Tim Densus 88 Anti Teror Polri sedang melakukan serangkaian operasi penindakan di Sumut.
"Untuk jumlahnya berapa nanti kita update ya," tegasnya.
Sebelumnya, Tim Densus melakukan penangkapan terhadap terduga teroris berinisial IS alias Ono (43) ditangkap di wilayah Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut), pada Jumat (16/12/2022).
Penangkapan dilakukan oleh Tim Detasemen Khusus Satuan Tugas Wilayah Sumatera Utara (Densus Satgaswil Sumut) dan Direktorat Intelijen dan Keamanan (Ditintelkam) Polda Sumut.
Dalam penangkapan itu, petugas menyita sejumlah barang bukti berupa ransel, handphone, busur panah, anak panah dan pedang. IS kemudian dibawa ke Mapolda Sumut guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Wanita di Dairi Culik Bayi Usia Tiga Hari, Modus Beri Bantuan dari BPJS
-
Pembunuh Siswi SMA yang Mayatnya Ditemukan di Sumur Deli Serdang Ditangkap, Ini Penuturan Ibu Korban
-
Hadiri Haul Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan, Ade Jona: Jadi Rindu Masa Kecil
-
Geger! Mayat Siswi SMA Ditemukan di Sumur Deli Serdang, Korban Diduga Dibunuh
-
Jadi Peserta Pemilu, Partai Buruh Sumut Targetkan Masuk 6 Besar
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat
-
Lokasi SIM Keliling Medan Pekan Ini, Lengkap dengan Syarat dan Jam Operasionalnya
-
Kerugian Banjir di Aceh Timur Capai Rp 5,39 Triliun, Ribuan Rumah Rusak
-
1.955 Kantong Darah Didistribusikan ke Wilayah Bencana di Aceh
-
ARTKARO 2025, dari Kegelisahan Lokal Menuju Ekosistem Seni Rupa Nasional