- Stroke terjadi karena aliran darah ke otak terhenti akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah.
- Kondisi ini menyebabkan kerusakan sel otak dan gangguan fungsi tubuh seperti bicara dan gerak.
- Stroke bisa menyerang usia muda dan memerlukan penanganan medis cepat untuk mencegah komplikasi.
SuaraSumut.id - Stroke merupakan gangguan fungsi otak yang terjadi akibat terhentinya aliran darah ke otak secara tiba-tiba, bisa karena penyumbatan pembuluh darah (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik).
Kondisi ini menyebabkan otak kekurangan oksigen dan nutrisi, yang menyebabkan kematian sel-sel otak dan mengakibatkan gangguan fungsi tubuh seperti kelemahan, kesulitan bicara, dan kelumpuhan pada bagian tubuh tertentu.
Stroke merupakan keadaan darurat medis yang perlu penanganan cepat agar mencegah kerusakan otak permanen dan komplikasi serius lainnya.
BACA JUGA:
Livin Fest Medan 2025 Resmi Dibuka, Bank Mandiri Dorong Sinergi UMKM dan Sektor Produktif
Stroke dapat melanda usia muda dan diakibatkan oleh beberapa faktor biologis dan gaya hidup. Gejala stroke di usia muda yang patut diwaspadai meliputi:
1. Mati rasa atau lemas mendadak di salah satu sisi tubuh, bisa pada wajah, lengan, atau kaki, serta tidak mampu menggerakkan bagian tersebut dengan sempurna.
2. Kesulitan bicara, seperti bicara pelo, sulit mengucapkan kata, atau kesulitan memahami pembicaraan orang lain.
3. Gangguan penglihatan mendadak, termasuk penglihatan kabur, ganda, atau kehilangan penglihatan sementara.
4. Sakit kepala parah yang muncul tiba-tiba tanpa sebab yang jelas, kadang disertai muntah atau pusing.
5. Wajah mencong atau asimetri secara tiba-tiba, misalnya saat tersenyum satu sisi wajah turun.
6. Kesulitan berjalan, kehilangan keseimbangan, atau gangguan koordinasi gerakan tubuh.
7. Kebingungan mendadak atau penurunan kesadaran.
Gejala-gejala ini sering kali muncul tiba-tiba dan bisa disalahartikan sebagai kelelahan atau stres, sehingga sangat penting untuk mengenali dan segera mencari penanganan medis agar mengurangi risiko komplikasi serius akibat stroke di usia muda.
Berita Terkait
-
Bukan Antisosial, Ini 6 Tantangan Berteman di Usia Dewasa Awal
-
Panduan Hidup Sehat: Cara Meningkatkan Imunitas agar Tidak Gampang Sakit
-
Mengidap Bipolar, Rachel Vennya Beberkan Kondisi Emosi dan Perawatan Rutin
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Waspada, 5 Masalah Kesehatan Ini Bisa Muncul Akibat Kurang Berjemur
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih