- PT Pos Indonesia menyediakan layanan pengiriman bantuan kemanusiaan gratis bagi korban bencana alam di Aceh, Sumut, dan Sumbar.
- Layanan ini berlangsung selama periode 1 hingga 8 Desember 2025, dengan pengiriman melalui kantor pos tertentu.
- Bantuan yang diterima meliputi pakaian dan makanan kering, tidak termasuk cairan, makanan basah, atau barang berbahaya.
SuaraSumut.id - PT Pos Indonesia membuka layanan pengiriman bantuan kemanusiaan gratis untuk korban bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Layanan pengiriman bantuan gratis ini dibuka pada 1-8 Desember 2025. Bantuan akan dikirimkan ke posko BPBD untuk disalurkan kepada para korban.
"Langkah ini menjadi wujud respon cepat Pos Indonesia untuk memastikan bantuan masyarakat tiba dengan aman, terkoordinasi, dan tepat sasaran," tulis dalam unggahan akun Instagram @posindonesia.ig, dilihat Rabu 3 Desember 2025.
Penyaluran bantuan dapat dikirimkan melalui kantor pos di tiga provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Berikut layanan pengiriman bantuan gratis untuk korban banjir di Sumatera:
Barang yang diterima
- Pakaian
- Obat-obatan non-resep
- Produk kering (makanan kering, sembako kering)
- Barang tidak berbahaya dan tidak mudah rusak
Barang yang tidak diterima
- Makanan basah/mudah busuk/butuh suhu khusus
Cairan - Barang berbahaya (BBM, aki/baterai besar, bahan kimia, aerosol, dll.)
- Barang bernilai tinggi (perhiasan, uang tunai, alat elektronik)
- Barang yang tidak relevan sebagai bantuan kemanusiaan
Kantor pos lokasi pengiriman
DKI Jakarta
- Jakarta Pusat: Kantor Pos Pasar Baru
- Jakarta Barat: Kantor Pos Daan Mogot
- Jakarta Timur: Kantor Pos Pemuda
- Jakarta Selatan: Kantor Pos Fatmawati
Jawa Barat
- Kantor Pos Bandung (Asia-Afrika)
- Kantor Pos Karawang
- Kantor Pos Cirebon
Jawa Timur
- Kantor Pos Surabaya (Kebon Rojo)
- Kantor Pos Surabaya Selatan
- Kantor Pos Sidarjo
- Kantor Pos Gresik
Paket yang masuk sebelumnya akan ditempatkan sementara di Distribution Center terdekat. Setiap kiriman dipastikan tetap aman dan selalu dalam pemantauan.
Berita Terkait
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
5 Bagian Tersembunyi yang Wajib Dicek saat Beli Mobil Bekas Banjir
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
85 Persen Sekolah Terdampak Banjir di Sumatra Sudah Bisa Digunakan, Sisanya Masih Dibersihkan
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition di 2026 Dinilai Ancam Usaha Konter Pulsa di Medan
-
94 Persen Site Telkomsel di Aceh Telah Pulih Pascabencana
-
Relawan PNM Kembali Turun Langsung Salurkan Bantuan dan Kuatkan Korban Bencana
-
Warung Makan di Aceh Tamiang Bangkit Usai Kementerian PU Bersihkan Akses Jalan
-
BSI dan PLN Hadirkan SPKLU Berbasis Masjid di Medan