SuaraSumut.id - Kepolisian Sektor (Polsek) Percut Sei Tuan Polrestabes Medan mengungkap penyebab kematian ASN Kejari Labuhanbatu Taufiq Hidayat yang jenazahnya ditemukan di sebuah selokan di Desa Bandar Setia, Kabupaten Deli Serdang.
"Hasil autopsi mati karena asfiksia (kematian karena kekurangan udara)," kata Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja, Senin (5/10/2020).
Asfiksia menurut ilmu kedokteran merupakan kegagalan bernapas. Sebuah keadaan yang ditandai dengan terjadinya gangguan pertukaran udara pernapasan, mengakibatkan oksigen dalam darah berkurang disertai dengan peningkatan karbondioksida.
Dari hasil autopsi tersebut, kata Ricky, diduga kematian Taufik Hidayat karena dibunuh.
Baca Juga:Bau Busuk Misterius di Durai Karimun Terungkap, Ini Penyebabnya
Selain itu, ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, yakni pada bagian kepala, perut, dan dada.
"Dugaan saya seperti itu (pembunuhan)," katanya.
Ia mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan pemeriksaan terhadap saksi ahli dokter forensik guna penyelidikan lebih lanjut.
"Langkah selanjutnya kami akan periksa saksi ahli, dokter forensik yang periksa itu," katanya.
Sebelumnya, jenazah Taufik Hidayat ditemukan di dalam parit kotoran hewan, Desa Bandar Setia, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (22/9) malam.
Baca Juga:Geger! Warga Bogor Temukan Mayat Pria Tergantung di Pohon Pala
Setelah ditemukan kejanggalan terhadap kematian korban, pihak kepolisian membongkar makam korban untuk keperluan autopsi.