SuaraSumut.id - Perum Bulog Sumut memastikan stok daging sapi beku impor akan memadai untuk memperkuat ketersediaan daging dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru 2021.
"Stok masih ada 11,65 ton dari sebanyak 15 ton awal masuknya komoditas itu ke Sumut pada 19 Oktober. Bulog menjamin bisa memenuhi kebutuhan permintaan daging masyarakat," kata Pimwil Sumut Perum Bulog, Arwakhudin Widiarso, dilansir Antara, Rabu (18/11/2020).
Menurut Arwakhudin, permintaan daging sapi beku impor cenderung menguat. Perlu terus sosialisasi ke masyarakat mengingat sebelumnya Bulog hanya menyediakan daging kerbau beku impor.
"Yang pasti Bulog menjamin stok daging sapi beku impor untuk memperkuat ketersediaan daging sapi segar di pasar, khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Baca Juga:Pameran Seni Berbasis Teknologi dan Sains MAG20 Segera Digelar
Menjelang Natal dan Tahun Baru seperti halnya hari besar keagamaan lain, permintaan daging meningkat sehingga cenderung mendorong kenaikan harga di pasar.
Bulog sendiri, ujar Arwakhudin. Widiarso, menjual daging sapi beku impor itu ke agen Rp 90.000-Rp 94.000 per kg atau tergantung volume yang dibeli pedagang.
Harga itu di bawah harga daging sapi segar yang di kisaran Rp120.000 per kg.
"Harapannya, ketersediaan daging sapi beku impor itu bisa membantu menekan lonjakan harga daging segar di pasar nantinya," katanya.
Bulog Sumut sudah bersiap untuk meminta tambahan pasokan daging sapi beku impor ke Jakarta mengantisipasi lonjakan permintaan.
Baca Juga:Wagub DKI: Tak Boleh Ada Acara Keramaian Saat Natal dan Tahun Baru