Warga Wuhan Mulai Divaksin Covid-19, Masing-masing Dua Suntikan

Seorang pejabat Pemerintah Kota Wuhan, He Zhengyu, Senin (28/12) menyebut, mereka yang mendapat suntikan berusia 18-59 tahun.

Chandra Iswinarno
Selasa, 29 Desember 2020 | 10:12 WIB
Warga Wuhan Mulai Divaksin Covid-19, Masing-masing Dua Suntikan
Warga kompleks permukiman Tonghu, Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, bersantai di depan tempat usahanya, Jumat (20/11). Selama lockdown Wuhan pada 23 Januari-8 April 2020 terdapat 32 warga yang positif COVID-19 di permukiman yang dihuni 12.765 jiwa itu dan tidak ada satu pun yang meninggal dunia. ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie/20

SuaraSumut.id - Masyarakat berisiko tinggi di Wuhan, Provinsi Hubei, China, mulai mendapatkan vaksin. Masing-masing mereka mendapat dua suntikan.

Seorang pejabat Pemerintah Kota Wuhan, He Zhengyu, Senin (28/12) menyebut, mereka yang mendapat suntikan berusia 18-59 tahun.

Tersebar di 11 distrik di kota yang terdampak pertama dan paling parah sejak Covid-19 melanda pada akhir 2019 itu.

Vaksin disediakan di 48 klinik dan masyarakat setempat bisa mendapatkan dua suntikan hingga empat pekan ke depan.

Baca Juga:Nelayan Selayar Temukan Benda Mirip Rudal, Diduga Milik China

Pemerintah China sedang menjalankan dua rencana vaksinasi. Tahap pertama vaksinasi untuk kelompok masyarakat berisiko tinggi, seperti petugas kesehatan, karyawan industri penyimpanan makanan beku, dan pasar bahan pangan segar.

Tahap kedua, setelah izin pemasaran disetujui, maka kapasitas produksi vaksin ditingkatkan agar bisa menjangkau semua lapisan masyarakat.

Sejak Juli lalu, lebih dari satu juta warga China telah mendapatkan vaksin tanpa ada efek samping yang berarti.

Pekan lalu, sedikitnya 180.000 orang warga Kota Guangzhou, Provinsi Guangdong mendapatkan vaksin.

Sekitar 10 provinsi di China, termasuk Hubei, Guangdong, dan Jiangsu, secara resmi telah mengumumkan rencana vaksinasi massal untuk warga setempat. (Antara)

Baca Juga:Tekan Penyebaran Covid-19, Malam Ini Sidoarjo Kembali Berlakukan Jam Malam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini