SuaraSumut.id - Sebanyak 115 ekor Tukik jenis Penyu Lekang dilepaskan ke alam bebas. Pelepasan seratusan penyu ini dilakukan di Pantai Binasi, Kecamatan Sorkam Barat, Kabupaten Tapanuli Tengah.
Seratusan penyu yang dilepas ini merupakan hasil penangkaran kelompok Konservasi Penyu Pantai Binasi.
Hal ini diungkapkan Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani di Pandan, Minggu (24/1/2021).
"Tukik jenis Penyu Lekang yang dilepas liarkan itu adalah hasil penangkaran kelompok Konservasi Penyu Pantai Binasi," kata Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Baca Juga:Selamatkan Populasi, Penyu Paling Langka di Dunia Ditemukan
Ia mengatakan Penyu Lekang merupakan salah satu dari tujuh spesies Penyu langka di Dunia.
Enam dari tujuh spesies Penyu langka di Dunia ini berada di Indonesia, antara lain Penyu Belimbing, Penyu Hijau, Penyu Pipih, Penyu Sisik, Penyu Tempayan, dan Penyu Lekang.
Untuk itu ia meminta kepada masyarakat, nelayan, dan semua pihak agar menjaga dan melestarikan keberlangsungan hidup Penyu tersebut yang saat ini terancam punah.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kelompok Konservasi Penyu Pantai Binasi, dan seluruh pihak yang telah bekerja dengan baik dalam melestarikan keberlangsungan hidup Penyu di Kabupaten Tapanuli Tengah.
"Mari kita jaga menjaga dan melestarikan keberlangsungan hidup Penyu dan jangan sampai penyu ini punah. Karena manfaat penyu sangat baik dalam menjaga ekosistem laut, dan keberadaannya saat ini terancam punah," katanya.
Baca Juga:Ditemukan! Penyu Terlangka di Dunia