SuaraSumut.id - Para pengerajin ulos di Desa Lumban Suhi-Suhi, kecematan Simanindo, Samosir, mendapatkan tamu spesial. Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengunjungi pengerajin ulis ini dan menjanjikan peningkatan kompetensi.
Para ibu pengerajin yang menjadi tulang punggung keluarga, menjadikan bertenun jugamerupakan mata pencarian utama.
"Kita ingin terus meningkat kesejahteraan dan ada nilai tambah yang bisa kita berikan," kata Menaker, seperti dilansir dari ANTARA.
Ia pun akan mengupayakan peningkatan kompetensi perajin ulos tersebut melalui pelatihan kerja Balai Latihan Kerja (BLK).
Baca Juga:Dharma Wanita Kemnaker Salurkan Bantuan Korban Banjir di Kalsel
Setelah mendapatkan pelatihan, mereka akan difasilitasi Kemnaker agar bisa masuk ke pasar kerja.
"Program yang bisa dilakukan Kemnaker dalam memfasilitasi perajin ulos tersebut bisa berupa bantuan tenaga kerja mandiri, seperti pada tahun 2020," katanya.
Pada Kamis (28/1), Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Ditjen Binapeta dan PKK mengadakan perjanjian kerja bersama kepada komunitas tenun ulos yang bergabung dalam PT Toba Tenun Sejahtera.
Perjanjian itu ditandatangani di Aula Auditorium Institut Teknologi DEL, di Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba.
Baca Juga:Curi 3 Kucing Himalaya, Pria di Medan Ditangkap Polisi