Oknum Polisi Nekat Habisi 2 Wanita Muda di Hotel, Ternyata Gegara Ini

Pelaku merupakan anggota polisi berpangkat Aipda.

Eko Faizin
Sabtu, 27 Februari 2021 | 11:23 WIB
Oknum Polisi Nekat Habisi 2 Wanita Muda di Hotel, Ternyata Gegara Ini
Aipda RS tersangka pelaku pembunuhan dua wanita muda. [Ist/Dok Digtara]

SuaraSumut.id - Kasus tewasnya 2 wanita muda menggegerkan warga Sumatera Utara (Sumut). Jasad dua korban tersebut ditemukan ditemukan dari lokasi terpisah.

Polda Sumut akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan keduanya. Pelaku merupakan anggota polisi berpangkat Aipda.

Kasubdit Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan menegaskan motifnya bukan masalah asmara, meskipun eksekusi korban dilakukan di kamar hotel.

“Sakit hati, hanya sakit hati karena si korban itu pegawai harian lepas di Polres Belawan bukan hubungan cinta, mungkin adalah masalahnya,” kata Nainggolan dilansir dari Digtara.com--jaringan Suara.com, Jumat (26/2/2021) malam.

MP Nainggolan menegaskan, hubungan korban dengan tersangka Aipda RS hanya karena keduanya sama-sama bekerja di Polres Belawan.

Sakit hati tersangka diawali dari pertemuannya dengan korban RF. Saat itu korban meminta kepada tersangka untuk menyampaikan titipan kepada tahanan di sel Mapolres Pelabuhan Belawan.

Beberapa waktu kemudian, korban RF menanyakan kembali perihal titipan tersebut. Lalu tersangka mengajak bertemu.

Disepakatilah, pelaku yang menjemput kedua korban di kawasan Belawan menaiki mobil kemudian membawanya ke hotel pada Sabtu (20/2/2021) malam kemarin.

Saat itu, korban membawa temannya AC (14) yang juga tetangganya. Oknum polisi itu mengaku mengajak keduanya kesana untuk menyelesaikan antara RF yang merupakan Pekerja Harian Lepas (PHL).

Di dalam hotel, pelaku dan kedua korban terlibat cekcok.

“Ketika korban menanyakan perihal titipannya, terjadi ketersinggungan hingga membuat oknum tersebut sakit hati,” katanya.

Nainggolan melanjutkan, pelaku yang gelap mata lalu mengeksekusi kedua wanita muda tersebut.

“Disitulah dia melakukan eksekusi dengan cara mencekik kedua korban dan meninggal di tempat,” ungkapnya.

Setelah menghabisi nyawa kedua korban, Aipda RS lalu membuang kedua korban ke dua lokasi tersebut yakni di Serdang Bedagai dan Medan.

Jenazah RF ditemukan di pinggir Jalan Lintas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) pada Senin (22/2/2021).

Jaraknya sekira 44 km dari Kota Medan.

Sementara jenazah AC ditemukan di Jalan Budi Kemasyarakatan Lingkungan 24, Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat di hari yang sama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini