SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengingatkan jajaran Pemkot Medan sampai paling bawah tidak melakukan pungutan liar (pungli), apalagi di bidang pendidikan.
Hal tersebut dikatakan Bobby saat mengecek simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) di SMP Negeri 1 Kota Medan, Senin (21/6/2021).
"Pendidikan ini janganlah kita yang berlakon sebagai pendidik, tapi dibelakangnya kita mengajarkan secara tidak langsung, mengajarkan pungli, mengajarkan korupsi," kata Bobby.
Bobby menegaskan, dana bantuan operasional sekolah (BOS) juga tidak boleh dimanfaatkan untuk kepentingan sendiri. Apalagi di tengah pandemi COVID-19 saat ini.
Baca Juga:Bobol Kotak Amal Untuk Main Warnet, Dua Bocah Cilik di Karimun Ditangkap
"Jangan main-main dengan masalah anggaran di tengah pandemi Covid-19. Anggaran kita sudahlah terbatas jangan dipungli-pungli lagi. Saya tidak mau lagi dengar tenaga pengajar kepala sekolah bermain-main dengan anggaran itu," katanya.
Terkait PPDB tingkat SMP yang dimulai hari ini, Bobby meminta agar Kadis Pendidikan Kota Medan tetap memantau server agar pelaksanaannya berjalan lancar.
"Saya minta Dinas Pendidikan bersama dengan Dinas Kominfo servernya betul-betul jangan sampai down," katanya.
Jika terjadi kendala-kendala seperti servernya down, Bobby akan mengevaluasi hal tersebut. Ia mengaku telah sudah mengecek dan menanyakan persiapan PPDB.
"Saya rasa sampai dengan hari ini bisa dikatakan layak, tapi apabila nanti ada terjadi kendala-kendala akan kita evaluasi lagi," ujarnya.
Baca Juga:Sudah Ditambah, Kapasitas Bed RS Covid-19 di Jakarta Telah Terisi 90 Persen
Untuk mengantisipasi kesalahan server atau kendala lainnya, Bobby sudah telah mengkomunikasikan hal itu kepada Dinas Kominfo.
"Pembukaan pendaftaran ini pasti nanti sangat banyak sekali. Untuk itu, siapkan servernya jangan sampai down. Kalau tidak mampu saya katakan komunikasi dengan Kominfo dan sudah dilakukan," kata Bobby.
Diketahui PPDB tingkat SMP dimulai pada 21 Juni hingga 3 Juli 2021. Untuk pengumuman peserta lulus dilakukan 5 Juli 2021. Sedangkan pendaftaran ulang pada 6 hingga 7 Juli 2021.