SuaraSumut.id - Harga pembelian tandan buah segar (TBS) sawit di tingkat petani Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) naik menjadi Rp 1.500 per kilogram.
"Harga TBS sawit sejak sepekan terakhir ditampung agen Rp 1.500 per kilogram, naik dibandingkan bulan lalu hanya Rp 1.400 per kilogram," kata salah seorang petani di Kecamatan Tangan-Tangan, Abdya, Yusuf, melansir Antara, Selasa (10/8/2021).
Hal itu setelah dirinya menerima harga TBS usai dipanen di lahan kebunya dengan jumlah produksi sekitar tiga ton dari dua hektare luas lahan kebun di Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Abdya.
"Kemarin saya panen TBS Sawit, alhamdulillah dapat rezeki tiga ton dibayar agen pengepul Rp 4,5 juta, lalu potong ongkos panen Rp 600 ribu. Jadi, bersih kita terima Rp3,9 juta untuk sekali panen,” katanya.
Baca Juga:7 Potret Tribuana Tungga Dewi, Diduga Ikut Andil Coret Nama Anak Bambang Pamungkas
Tanaman sawit yang telah berumur di atas lima tahun rata-rata bisa produksi 1,5 ton per hektare atau sekitar 3 ton per bulan. Pasalnya, tanaman sawit usia dewasa bisa dua kali panen dalam sebulan.
Salah seorang pengusaha penampung TBS di Kecamatan Babahrot, Yusran Adek membenarkan bahwa harga TBS di tingkat petani alami kenaikan.
"Iya benar, harga TBS sawit di tingkat RAM atau gudang kami tampung sudah mencapai Rp 1.550 per kilogram. Kalau di tingkat petani Rp 1.500 karena harus dikeluarkan lagi ongkos pengangkutan," tukasnya.