Atlet Difabel Curhat Minta Perhatian Bupati Asahan Jelang Ajang Internasional

Ia berharap adanya perhatian pemerintah mendukung atlet disabilitas di Asahan.

Suhardiman
Kamis, 30 September 2021 | 17:14 WIB
Atlet Difabel Curhat Minta Perhatian Bupati Asahan Jelang Ajang Internasional
Kedua atlet difabel curhat di Medsos meminta perhatian Bupati Asahan. [Ist]

SuaraSumut.id - Video yang menunjukkan dua orang atlet difabel asal Asahan, Sumatera Utara (Sumut), meminta perhatian bupati, viral. Curhatan keduanya diunggah di akun Facebook. Seketika video tersebut menjadi perhatian warganet.

Dilihat Kamis (30/9/2021), seorang atlet wanita bernama Mila Apriani menyampaikan agar kiranya Bupati Asahan memberikan perhatian agar dirinya semangat latihan menghadapi ajang kejuaraan internasional.

"Saya Mila Apriani atlet NPC lari sprinter 100 meter Kabupaten Asahan, kami mohon pak perhatikan kami, bapak Bupati Asahan dan DPRD kami sangat memohon pak perhatikan kami supaya kami makin semangat latihan untuk mengikuti pertandingan lari di Asian Youth Paragames di Bahrain, saya ingin merubah nasib kami pak, saya ingin mengharumkan nama kabupaten Asahan," katanya.

"Kekurangan bukan halangan bagi saya, tapi saya sangat memohon tolong perhatikan kami pak, dan warga Kabupaten Asahan saya sangat memohon bantu doa," sambungnya.

Baca Juga:Lodewijk F Paulus Resmi Jadi Wakil Ketua DPR Gantikan Azis Syamsuddin

Hal senada juga disampaikan, Fadil Ramadan atlet Taekwondo. Ia berharap adanya perhatian pemerintah mendukung atlet disabilitas di Asahan.

"Saya Fadil Ramadan atlit NPC Para Taekwondo asal Kabupaten Asahan dengan rasa hati paling dalam meminta dan memohon Bapak Bupati Asahan, DPRD serta pejabat Asahan dimanapun berada untuk memberikan perhatian sedikit kepada kami para atlet NPC Asahan yang mengikuti kejuaraan Asian Para Games di Guangzhou (China), saya hanya ingin merubah nasib saya dan berprestasi di kejuaraan tersebut," ungkap Fadil.

Ketua National Paralympic Committee (NPC) Asahan Andi Ernes membenarkan kalau kedua atlet tersebut merupakan atlet binaannya.

"Ya betul, keduanya atlet kita," katanya, dikonfirmasi SuaraSumut.id.

Andi mengatakan, sejauh ini pihaknya belum ada menerima bantuan pendanaan hibah dari APBD pemerintah daerah. Sejauh ini, bantuan hanya dari donatur.

Baca Juga:Kesabaran Donny van de Beek pada Solskjaer Sudah Habis, Ini Buktinya

"Sampai saat ini belum ada perhatian (Pemkab Asahan)," ungkapnya.

Dengan beredarnya video kedua atlet tersebut, Andi berharap agar Pemerintah Kabupaten Asahan tergugah hatinya memberikan perhatian kepada atlet yang mengharumkan nama Kabupaten Asahan.

"Harapan kita begitu, adalah perhatian dari pemerintah untuk membantu mengembangkan mereka," tandasnya.

Kontributor : M. Aribowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini