Fakta-fakta Pengibaran Bendera Bintang Kejora di Kota Jayapura

SuaraSumut.id - Pengibaran Bendera Bintang Kejora dilakukan di halaman GoR Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, pada Rabu (2/12/2021).

Terdapat delapan pemuda yang melakukan aksinya. Bintang Kejora disebut sebagai simbol Organisasi Papua Merdeka (OPM) dalam perjuangan Kemerdekaan Papua.

Berikut fakta-fakta pengibaran Bendera Bintang Kejora di Kota Jayapura, melansir kabarpapua.co--jaringan suara.com, Kamis (2/12/2021) :

Poros Pemerintahan Papua

Baca Juga:Ingatkan BUMN Karya Fokus Core Bisnis, Menteri Erick: Gak Seperti Sekarang Palugada

Pengibaran Bintang Kejora di halaman GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, merupakan Ibu Kota Provinsi Papua atau poros Pemerintahan Papua.

GOR Cenderawasih berhadapan dengan Mal Jayapura. Selain banyak masyarakat lalu lalang, kawasan itu juga padat kendaraan.

Long March Depan Markas Polda Papua

Delapan pemuda melakukan aksi longmarch di Jalan Sam Ratulangi, yang menjadi jalan utama atau jalan provinsi di Kota Jayapura.

Aksi pemuda itu menjadi pusat perhatian pengguna jalan, hingga sempat diabadikan oleh pengendara yang melintas.

Baca Juga:Insya Allah Dapat Syafaat Berlipat Ganda, Baca Surah Ad Dhuha Latin Ini

Aparat Siaga 1 Desember

Aksi pengibaran bendera Bintang Kejora dilakukan saat aparat keamanan tengah siaga mengantisipasi gangguan keamanan pada 1 Desember.

Pengibaran bendera Bintang Kejora terjadi pada siang sekitar pukul 13.00 WIT. Kala itu banyak masyarakat beraktivitas di Kota Jayapura, termasuk di Mal Jayapura.

Sebelumnya, Polda Papua juga telah menggelar apel siaga dalam rangka cipta kondisi situasi keamanan 1 Desember.

Selain mewaspadai kelompok berseberangan, aparat juga mengantisipasi tindak kriminalitas yang dipicu akibat minuman keras.

HUT OPM

Pengibaran bendera Bintang Kejora dilakukan pada 1 Desember yang diklaim sebagai Hari Ulang Tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Sebagian masyarakat juga memperingati hari itu sebagai cikal bakal Kemerdekaan Papua oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

Dalam longmarch tersebut, delapan pemuda meneriakkan yel-yel Papua Merdeka dengan suara lantang sambil membawa Bintang Kejora.