SuaraSumut.id - Kedutaan Besar (Kedubes) Norwegia untuk Indonesia menemui Wali Nanggroe Aceh Tgk Malik Mahmud membahas kondisi terkini Aceh.
"Pertemuan perkembangan terkini perdamaian dan pembangunan Aceh serta pemenuhan keadilan pascakonflik bersenjata antara GAM dengan Pemerintah RI," kata Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama Wali Nanggroe Aceh M Nasir Syamaun,melansir Antara, Selasa (21/12/2021).
Pihak Norwegia diwakilkan kepada Second Secretary Dubes Norwegia Valentin Musangwa mengaku, dari pertemuan telah didapat penjelasan terhadap situasi terkini Aceh.
Sejarah masa lalu Aceh yang pernah terjadi yang begitu kompleks, serta berbagai wawasan lainnya tentang Aceh.
Baca Juga:Guru Besar UI Ingatkan Masyarakat Harus Siap Hadapi Ledakan Varian Baru Omicron
Musangwa mengaku mendapatkan pengertian bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi Aceh saat ini, sehingga dirasa perlu untuk membangun hubungan kerjasama antara Norwegia dan Aceh.
"Kami mendapatkan masukan dan panduan hubungan kerjasama menyesuaikan keterlibatan kami yang lebih baik dalam dukungan keadilan pasca konflik Aceh yang didukung Pemerintah Norwegia, dan dukungan terus kita berikan untuk masa selanjutnya," katanya.
Musangwa juga mengakui pertemuan dengan Wali Nanggroe Aceh membuat dirinya lebih memahami realitas dan situasi saat ini, tidak hanya tentang perkembangan keamanan Aceh, tetapi juga masyarakatnya.
Aceh merupakan tempat yang memiliki keindahan hutan alami dan daerah yang kaya. Dirinya berharap Aceh dan masyarakatnya dapat bangkit dan melanjutkan perkembangan.
Baca Juga:Prediksi Juventus vs Cagliari di Liga Italia 22 Desember 2021