SuaraSumut.id - Polisi menenangkap seorang pria yang viral karena mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Melansir Instagram Polrestabes Medan, Senin (25/4/2022), pria itu diketahui bernama Rizkan Putra. Ia dilaporkan oleh petugas E-Parking.
Personel Polsek Medan Kota yang mendapat laporan melakukan pengejaran dan menangkapnya di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut).
"Selanjutnya terlapor dibawa ke Polsek Medan Kota untuk diambil keterangan lebih lanjut," tulis dalam Instagram Polrestabes Medan.
Baca Juga:5 Drama Yoon Chan, Bintang All of Us Are Dead yang Ulang Tahun ke-21
Dalam postingan itu turut ditampilkan wajah Rizkan yang memakai kacamata sambil tersenyum.
Sebelumnya, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan, pelaku sedang menjalani pemeriksaan.
"Jadi seperti yang disampaikan Pak Wali tadi, ada masuk unsur penganiayaannya. Orangnya sudah diamankan di Polsek Medan Kota tadi subuh. Ini kita proses pemeriksaan saksi-saksi proses penyidikannya," ungkapnya.
Terkait dengan maraknya preman, Valentino menambahkan pihaknya tetap menggelar patroli secara rutin.
"Sebenarnya kita dengan Pak Wali tetap mengawasi kita melaksanakan patroli secara rutin. Ada timnya dan ini setiap hari berjalan bergerak termasuk yang berpakaian preman, kalau kejadian ini kan insidentil," tandasnya.
Baca Juga:Mengapa Ukraina Ingin Gabung UE, Apakah akan Terwujud?
Diberitakan, video aksi pria menolak membayar parkir secara elektronik atau E-Parking viral di media sosial. Pria itu mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Dalam video terlihat pria berambut gondrong dan memakai kacamata duduk di dalam mobil. Ia terdengar berdebat dengan seseorang yang belakangan diketahui sebagai petugas E-Parking.
Pria itu meminta agar petugas parkir memanggil bosnya. Ia juga mengeluarkan kata-kata ancaman.
"Kau panggil bos kau kemari," kata pria itu.
"Ini yang nyuruh Pak Bobby," balas petugas parkir.
"Ya kau panggil Pak Bobby itu kemari, biar kupatahkan batang leher Pak Bobby itu sekalian," ucap pria itu.
"Mau kau? Atau kau aja kupatahkan batang leher kau itu mau," sambungnya.