SuaraSumut.id - Sebanyak 93.508 tenaga kesehatan (Nakes) di Sumatera Utara (Sumut) bakal menerima vaksin Covid-19 dosis keempat atau booster kedua. Pasalnya, nakes merupakan kelompok yang memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis melansir Medanheadlines.com--jaringan Suara.com, Sabtu (6/8/2022).
"Sasarannya adalah sumber daya manusia bidang kesehatan, karena mereka termasuk kelompok yang memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19. Selain juga untuk menekan jumlah tenaga kesehatan yang terinfeksi Covid-19," kata Ismail.
Pemberian vaksin booster kedua ini dilakukan karena imunitas vaksin booster pertama sudah menurun dalam kurun waktu enam bulan. Diperlukan vaksinasi booster kedua untuk menguatkan kembali kekebalan tubuh.
Baca Juga:Mengejutkan, Thomas Doll Murka Usai Laga PSM vs Persija di Liga 1 2022
"Targetnya seluruh Nakes secara serentak baik di dinas kesehatan, rumah sakit swasta dan pemerintah, Puskesmas kabupaten/kota se-Sumut," ujarnya.
Dosis vaksin yang akan digunakan untuk booster kedua telah diatur oleh Kemenkes RI dalam Surat Edaran Kemenkes Nomor SR.02.06/C3632/2022 tentang Regimen Kedua (Booster ke-2) bagi SDM Kesehatan.
"Kalau dia pengguna vaksin pertama dan kedua Sinovac, booster pertama Moderna maka diberikan vaksin Moderna. Jadi selama ini nakes kita mendapat vaksis booster Moderna, maka hari ini pilihan jenis vaksin booster kedua yang digunakan moderna separuh dosis atau 0,5 ml," katanya.