Terkait dengan kenaikan BBM, Presiden Jokowi menyampaikan akan memberikan bantuan kepada ojol dan nelayan.
Jokowi telah memerintahkan pemerintah daerah untuk menggunakan 2 persen dana transfer umum Rp 2,17 triliun untuk membantu ojol dan nelayan. Bantuan ini disalurkan selama empat bulan, dimulai bulan September.
Ketua Gerakan Roda Dua Ojek Online Indonesia (Garda Ojol) Region Sumatera Utara (Sumut) Joko Pitoyo mengatakan, pihaknya masih menanti teknis penyaluran bantuan terhadap driver ojol.
"Walaupun kawan-kawan sudah mendesak untuk turun aksi, namun secara organisasi karena garda sifatnya nasional saya koordinasi yang di pusat," jelasnya.
Baca Juga:Sidang Perdana Kasus Korupsi Surya Darmadi Digelar Kamis 8 September di PN Jakpus
Pihaknya terus memonitor perkembangan bantuan yang telah dijanjikan Jokowi. Menurutnya, bantuan ini dibutuhkan untuk teman-teman ojol yang terdampak kenaikan BBM.
"Secara organisasi kita juga telah menyurati Presiden Jokowi dan menteri, terkat hal tersebut," katanya.
Kontributor : M. Aribowo