SuaraSumut.id - PSMS Medan angkat suara soal akan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Sejauh ini sikap PSMS masih menunggu hingga adanya kepastian.
Demikian dikatakan oleh Direktur Teknik PT. Kinantan Medan Indonesia (KMI) yang menaungi PSMS Andry Mahyar Matondang kepada wartawan, Minggu (30/10/2022).
"Sikap PSMS masih menunggu pemberitahuan selanjutnya baik itu dari PSSI terkait KLB maupun terkait kapan liga digulirkan," katanya.
Media Officer PSMS Aldi Aulia berharap kompetisi yang tengah ditunda dapat berjalan kembali sembari akan digelarnya percepatan KLB.
Baca Juga:Jeritan Korban Bencana Banjir Bandang di Jembrana: Tolong Pemerintah Secepatnya Relokasi Kami
"Dengan ada percepatan untuk KLB ini pasti sebuah angin segar akan bergulirnya kembali kompetisi. Pribadi saya berharap kalau bisa kompetisi bergulirnya lebih awal sembari menunggu KLB digelar," katanya.
Diketahui, PSSI) memutuskan untuk mempercepat pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB). Hal itu dikatakan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan melansir Antara, Sabtu (29/10/2022).
"Tahapan Kongres Luar Biasa akan kami mulai dari berkirim surat pemberitahuan kepada FIFA berisi usulan kongres," ungkapnya.
Adapun alasan untuk mempercepat KLB adalah adalah demi mencegah perpecahan di kalangan anggotanya.
Seharusnya, kata Iriawan, berdasarkan Statuta PSSI, KLB digelar jika ada permintaan tertulis dari 50 persen atau 2/3 dari jumlah total anggota PSSI. Kemudian KLB akan dilaksanakan tiga bulan setelah PSSI menerima permohonan tersebut.
Baca Juga:Aksi Dedi Mulyadi Berlumuran Lumpur di Tempat Galian C Berawal dari Pesan WhatsApp
Namun, saat ini baru dua anggota PSSI yang mengajukan permintaan KLB yakni klub Persis Solo serta Persebaya Surabaya.
"Exco PSSI memutuskan mempercepat KLB pemilihan dengan memperhatikan surat yang dikirim oleh dua anggotanya. Exco PSSI tidak ingin terjadi perpecahan di antara para anggotanya dan karena Exco PSSI adalah mandataris yang dipilih oleh delegasi (voter) yang mewakili anggota PSSI," jelasnya.
PSSI berharap, keputusan mempercepat KLB dapat menjadi pertimbangan semua pemangku kepentingan agar membantu bergulirnya kembali Liga 1, 2 dan 3 musim kompetisi 2022-2023.