SuaraSumut.id - Jubir TKD Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Sumatera Utara (Sumut), Sugiat Santoso menyatakan, pihaknya santai menanggapi kemunculan spanduk bertuliskan 'Tolak Cawapres Asam Sulfat'.
"Seperti yang selalu disampaikan Pak Prabowo, Mas Gibran, kami santai saja menghadapi bullyan, ejekan yang dilakukan oleh pihak lawan," katanya kepada SuaraSumut.id, Kamis (7/12/2023).
Sugiat mengatakan TKD Prabowo-Gibran Sumut meyakini semakin diejek, semakin dibully, maka akan menarik simpati dari masyarakat.
"(Ejekan) itu akan semakin menarik simpati rakyat. Rakyat psikologinya tak suka dengan orang-orang yang suka menyebar ejekan dan menyebar kebencian," ujarnya.
Sugiat menjelaskan cawapres dengan nomor urut 2 Gibran Rakabuming telah secara gentleman meminta maaf kepada publik.
"Kalau terkait dengan asam sulfat atau asam folat itu, Mas Gibran secara pribadi sudah sangat gentleman mengakui jika ia salah ucap, dia sudah minta maaf," ungkapnya.
![Spanduk bertuliskan 'Tolak Cawapres Asam Sulfat' di Medan. [Instagram @apacerita_medan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/12/07/45724-spanduk-tolak-cawapres-asam-sulfat.jpg)
Dengan adanya kemunculan spanduk provokatif itu, kata Sugiat, membuktikan jika Prabowo-Gibran tetap konsisten menjadikan Pilpres 2024 yang riang gembira.
"Kita santai saja menghadapinya, kita yakin semakin dibully, diejek maka semakin melejit elektabilitasnya," jelasnya.
Di samping itu, Sugiat mengatakan bahwa salah ucap asam sulfat dan asam folat bukanlah sesuatu hal yang urgent.
"Tapi yang perlu diapresiasi adalah Pak Prabowo sama Mas Gibran itu sangat concern, sangat peduli terhadap kesehatan ibu hamil dan anak," katanya