SuaraSumut.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi akan memanggil Kadis Pendidikan untuk menjelaskan permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2021.
"Nanti akan segera saya cek, akan segera saya panggil (Kadis Pendidikan)," kata Edy, Rabu (9/6/2021).
Edy mengaku, pemanggilan untuk evaluasi dan klarifikasi agar diperbaiki ke depannya.
"Intinya ke depan akan kita perbaiki kalau memang ditemukan ada kesalahan dalam pelaksanaannya," pungkasnya.
Baca Juga: Wisata Bali: Kawi Resort Bali Menyasar Pasar Domestik untuk Atasi Krisis Pandemi
Sementara itu, Dinas Pendidikan memperpanjang pendaftaran PPDB Sumut hingga 11 Juni 2021. Data panitia PPDB jumlah peserta yang telah terdaftar ada 21.000 calon siswa.
"Untuk memberikan rasa keadilan kepada seluruh peserta didik akibat adanya kendala dalam pendaftaran. Perpanjangan registrasi pendaftaran PPDB diperpanjang," kata Kadis Pendidikan Sumut Syaifuddin.
Perpanjangan masa pendaftaran PPDB akan disampaikan kepada seluruh cabang dinas pendidikan di seluruh kabupaten/kota di Sumut.
Ia mengaku, kendala yang terjadi dalam proses PPDB online di Sumut bukan disebabkan oleh kerusakan server, melainkan adanya kesalahan dalam proses pendaftaran oleh calon peserta.
"Kita mengakui dalam prosesnya PPDB online mengalami kendala. Tapi itu tidak semua karena server yang dikatakan eror, tapi juga ada faktor human error. Ada kesalahan saat melakukan pendaftaran," ungkapnya.
Baca Juga: Petenis Nomor Dua Dunia Sentil Panitia French Open Lebih Pilih Amazon
Sekretaris panitia PPDB online Sumut, Suhendri mengatakan, dalam proses perpanjangan pendaftaran akan disiapkan skema untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan, sehingga menyebabkan peserta gagal mendaftar.
"Kita berharap peserta didik dapat mendaftar dari rumah masing-masing dengan metode yang sudah disosialisasikan baik melalui guru di SMP maupun yang ada di sosial media kita," tukasnya.
Kontributor : Muhlis
Berita Terkait
-
Yasonna Laoly Ngaku Kekurangan Dana Saksi Edy-Hasan, Sebut Akan Gadai Kantor DPD PDIP
-
Rektor USU Dilaporkan Tim Edy-Hasan ke Bawaslu, Diduga Atur Kemenangan Bobby-Surya di Pilgub Sumut 2024
-
Hasto Sebut Partai Coklat Masif Bergerak di Pilgub Sumut: Kami Sangat Khawatir dengan Pak Edy Rahmayadi
-
Daftar Lowongan Kerja Sopir Pribadi di Sumut
-
Gerindra Sebut Istri Edy Rahmayadi Pernah Polisikan Kader PDIP Terkait Benteng Putri Hijau
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Longsor Tutupi Badan Jalan Penghubung Desa di Karo, Lalu Lintas Sempat Terhenti
-
Truk Hilang Kendali di Lampu Merah Slipi, Satu Tewas
-
Kolaborasi Telkomsel dan ZTE Tingkatkan Kualitas 4G dengan Teknologi AI
-
10 Korban Longsor di Karo Ditemukan dalam Keadaan Meninggal Dunia
-
Pemenuhan Hak Asuh Anak Belum Jadi Prioritas Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024