SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution segera melakukan evaluasi terhadap jajaran manajemen RSUD Dr Pirngadi Medan. Hal itu dilakukan karena telah terjadinya maladministrasi di rumah sakit milik Pemkot Medan itu.
Maladministrasi terjadi karena belum terlaksananya kalibrasi tabung oksigen. Terungkap, kalibrasi terakhir kali dilakukan pada tahun 2018.
"Ini menjadi koreksi besar bagi saya kepada manajemen RSUD Dr Pirngadi Medan. Sejak awal sudah saya sampaikan kepada manajemen bagaimana pelayanan medis yang diberikan di tengah pandemi Covid-19 harus mencerminkan yang lebih baik," kata Bobby Nasution, Jumat (11/6/2021).
Bobby mengatakan, pelayanan yang lebih baik meliputi sarana dan prasarana, pelayanan, sumber daya manusia (SDM) maupun fasilitas alat-alat kesehatannya.
"Tolong anggaran yang dimiliki tidak terbuang percuma, sehingga apa yang menjadi kekurangan RSUD Dr Pirngadi harus dilihat. Apabila kekurangannya di SDM, tolong anggaran difokuskan ke sana (pembenahan SDM). Ini sudah saya sampaikan sebelumnya agar segera dilakukan perbaikan," katanya.
Namun masih terdapat beberapa kejadian sehingga dirinya sampai dua kali dipanggil Ombudsman RI Perwakilan Sumut terkait kesehatan. Apalagi peristiwa yang terjadi kali ini sehingga merugikan masyarakat.
"Ini tentunya menjadi teguran keras bagi manjamenen RSUD Dr Pirngadi Medan. Apalagi sudah ada LAHP dari Ombudsman RI Perwakilan Sumut. Tentunya ini akan menjadi koreksi bagi Pemko Medan," ungkapnya.
Bobby menegaskan, akan mengambil langkah apapun dalam rangka memperbaiki layanan di RSUD Dr Pirngadi. Sebab berdasarkan lima program prioritas utama, paling sering disebutkan bagaimana pelayanan kesehatan, terutama di masa pandemi Covid-19 harus lebih baik.
Dengan perbaikan yang akan dilakukan, Bobby ingin pelayanan medis yang diberikan harus baik dan luar biasa. Kemudian, dokter-dokternya harus memiliki kompetensi, alat-alat medisnya harus selalu dikontrol atau dikalibrasi.
Baca Juga: Gara-gara BTS Meal, ARMY Galang Dana Tes Swab Gratis untuk Ojol
"Dengan demikian masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan akan merasa puas dan benar-benar terlayani dengan baik," katanya.
Bobby juga minta Plt Kadis Kesehatan Kota Medan Syamsul Nasution yang turut mendampinginya bersama Dirut RSUD Dr Pirngadi Medan Suryadi Panjaitan agar benar-benar mengaktifkan peran kesehatan.
Tidak hanya pada masa pendemi Covid-19 tetapi setiap saat untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Heboh Rumah Terduga Bandar Narkoba Dibakar Emak-emak di Mandailing Natal
-
Festival Semarak Pergantian Tahun 2025 di Medan Dibatalkan
-
Operasi Lilin Toba 2025 di Sumut Dimulai 20 Desember
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera