SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution bakal menutup warung internet (Warnet) jika terindikasi menjadi lokasi peredaran narkoba.
Hal tersebut dikatakan Bobby saat menghadiri konferensi pers di kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumut, Kamis (4/11/2021) siang.
"Kedepannya pengoperasian warnet yang meresahkan akan kita tindak. Warnet yang kedapatan menyediakan fasilitas mengkonsumsi narkoba akan kita tindak tegas dan ditutup," kata Bobby.
Bobby mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan BNNP Sumut untuk melihat jam operasionalnya.
"Jam operasional ini bisa kita awasi, kita lihat tadi warnet melewati jam yang diperbolehkan (di masa PPKM) yakni melewati jam 00.45 WIB," ungkap Bobby.
Pada kesempatan itu, Bobby mengatakan, pihaknya juga telah melakukan pembicaraan dengan BNNP Sumut mengenai wacana pembentukan BNNK.
"Ya memamg sampai hari ini belum terlaksana, tadi kita bicarakan teknis biar bisa terlaksana, atau dibukanya BNNK untuk mensuport pemberantasan narkoba di Kota Medan," katanya.
Bobby menjelaskan, di Sumut tinggi peredaran narkoba, dan paling tinggi di Kota Medan.
"Kita juga berencana bukan hanya membentuk BNNK, namun kalau bisa fasilitas rehab bisa kita gunakan, bersamaan dengan pembentukan BNNK di Kota Medan," ucapnya.
Baca Juga: Ini Kronologi Kecelakaan yang Menewaskan Vanessa Angel dan Suaminya
Bobby mengaku, sejumlah langkah telah diambil oleh Pemko Medan sejak beberapa tahun lalu.
"Tapi memang terkendala tentang fasilitas tadi sudah kami bicarakan, ada opsi-opsi yang bisa kami berikan, nanti kami folow up baik dari pemerintah Kota Medan. Target kita kalau bisa cepat kenapa harus dilama-lamain," tukasnya.
Diketahui, warnet di Kota Medan berpotensi terjadi sarang peredaran narkoba. Hal ini terkuak setelah BNNP Sumut melakukan penindakan di warnet di Medan dan Binjai terkait adanya peredaran dan pemakaian sabu.
Tak tanggung-tanggung, menyampaikan dalam 3 bulan terakhir, petugas BNNP Sumut yang melakukan penindakan di berbagai lokasi Warnet di Medan dan Binjai, sebanyak 400 orang diamankan.
"Ini kami sedang dalami ini modus baru di game net itu disiapkan tempat, bisa langsung pakai di tempat, kita dalami keterlibatan si pemilik ini," kata Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol Toga Panjaitan.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Kasus Penyelundupan Narkoba, Seorang Warga Malaysia Divonis Hukuman Mati di Singapura
-
Gegara Narkoba, Eks Anggota DPRD Sergai Ditangkap Polisi
-
Pengamat: Sangat Tepat Jika Jokowi Berikan Grasi ke Terpidana Mati Narkoba Merry Utami
-
Polisi Acak-acak Sarang Narkoba di Deli Serdang, 4 Pemadat Sabu Diciduk
-
Pemkot Medan Diminta Kaji Ulang Tempat Hiburan Malam Diduga Jadi Sarang Narkoba
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau