SuaraSumut.id - Seorang tahanan Polrestabes Medan yang terjerat dalam dugaan kasus pencabulan, berinisial HS meninggal dunia.
Dalam kasus itu tidak ada keterlibatan oknum polisi. Sebelumnya, sempat mencuat kabar bahwa kasus ini melibatkan oknum Polri, yaitu Brigadir A.
Sebanyak enam orang diduga penganiaya korban ditetapkan menjadi tersangka. Mereka
merupakan tahanan sekamar dengan korban.
"Dari hasil pemeriksaan dan interogasi terhada enam tersangka tidak ada keterlibatan oknum anggota Polri yang saat ini sedang dilakukan penahanan dalam kasus narkoba," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol M Firdaus, melansir medanheadlines.com--jaringan suara.com, Rabu (1/12/2021).
Penetapan keenam tersangka berdasarkan keterangan saksi-saksi yang sudah diperiksa.
"Mereka menyatakan bahwa oknum tesebut tidak melakukan penganiayaan terhadap korban,” ujarnya.
Diberitakan, dari pemeriksaan terhadap keenamnya, kata Firdaus, terungkap penyebab penganiayaan dikarenakan mereka meminta uang kepada HS.
"Mereka meminta uang kepada korban (HS)," ujarnya.
Informasi dihimpun, para tahanan meminta kepada HS mulai dari pulsa Rp 100 ribu hingga Rp 5 juta sebagai uang kamar dan biaya lainnya di dalam sel.
Baca Juga: Tak Dengar Buruh, Ridwan Kamil Tetapkan UMK 2022 Berdasarkan PP 36 Tahun 2022
HS meninggal dunia saat menjalani pengobatan di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Rabu (24/11/2021).
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, kata Firdaus, kondisi kesehatan HS menurun, sehingga dilarikan ke rumah sakit.
Tak lama mendapatkan perawatan kondisi korban terus memburuk hingga akhirnya meninggal dunia.
Berita Terkait
-
Kepala RTP Diperiksa Terkait Tewasnya Tahanan Polrestabes Medan
-
Tahanan Polrestabes Medan Tewas, Keluarga Tuntut Keadilan
-
Ternyata Tahanan Kasus Cabul Tewas Disiksa Sesama Tahanan Polrestabes Medan
-
Tahanan Kasus Cabul di Medan Tewas, Ini Kata Kasat Reskrim
-
Tahanan Tewas di Polsek Medan Kota, Propam Periksa 3 Polisi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial