Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 28 November 2022 | 10:52 WIB
Siswa SMP di Medan korban pembacokan. [Dok.Antara]

SuaraSumut.id - Seorang siswa salah satu sekolah menegah pertama (SMP) di Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), jadi korban pembacokan pengendara sepeda motor.

Kejadian yang menimpa siswa berinisial W itu dibenarkan orang tuanya, MS. Menurutnya, pembacokan yang dialami anaknya bermula ketika hendak pulang ke rumah setelah duduk-duduk bersama dua teman sebayanya di taman Maharani Aloha, Medan Labuhan, pada Sabtu (26/11/2022) malam.

"Saat anak saya berjalan kaki menyeberang jalan, pengendara motor datang dari arah Belawan dan seketika mengayunkan parang," ujar MS, Senin (28/11/2022).

Melihat parang mengarah ke kepala, lanjut MS menceritakan, anaknya terkejut dan kemudian menangkis dengan tangan kiri yang mengakibatkan terluka.

Baca Juga: Detik-detik Pelajar Tewas Akibat Tawuran di Momen Hari Guru

"Selesai membacok, pelaku kabur arah ke Medan. Sementara anak dalam keadaan tidak berdaya merintih kesakitan. Secara bersamaan, warga melintas menolongnya dan menanyakan di mana tempat tinggal. Setelah diberitahu, lalu diantar ke rumah," terangnya.

Setiba di rumah dan melihat tangan anaknya bercucuran darah, MS bersama tetangga bergegas membawa ke salah satu rumah sakit di jalan Kolonel Yos Sudarso, Medan Deli untuk tindakan medis.

"Pengakuan anak aku dibacok pengendara motor tidak dikenal. Direncanakan besok dilakukan dioperasi, karena tangan kiri nyaris putus," sebutnya.

Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan Iptu Agus Purnomo menyatakan pihaknya sedang berupaya mengungkap kasus tersebut.

Dia juga meminta dukungan doa kepada awak media agar pelaku dapat segera ditangkap. "Masih berupaya untuk pengungkapan," tulis Agus lewat pesan aplikasi WhatsApp. (Antara)

Baca Juga: Tawuran Pelajar di Medan Semakin Mengerikan hingga Nyawa Melayang Sia-sia!

Load More