Survei Median: Pemkot Medan Defisit Kepuasan Publik

Rico menyebutkan, terdapat lima bidang ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah Kota Medan terbilang cukup tinggi.

Suhardiman
Senin, 19 Oktober 2020 | 14:21 WIB
Survei Median: Pemkot Medan Defisit Kepuasan Publik
Ilustrasi pilkada serentak 2020. [Suara.com/Eko Faizin]

SuaraSumut.id - Lembaga survei Media Survei Nasional (Median) merilis hasil survei terkait Pilkada Kota Medan 2020.

Survei Median memberikan pernyataan terbuka terhadap responden, yaitu pertama tentang kelebihan yang dilakukan pemerintah Kota Medan. Kedua, kekurangan pemerintah Kota Medan.

Peneliti Median, Rico Marbun mengatakan, Median menanyakan kepada responden terkait kinerja Pemkot Medan di 14 bidang kinerja, yaitu pengangguran dan lapangan kerja, listrik, angkutan umum, fasilitas umum, pelayanan kesehatan, infrastruktur jalan.

Selanjutnya, birokrasi, pendidikan, keamanan dan ketertiban, penyaluran bansos, kebersihan atau sampah, banjir, masalah sosial, dan ekonomi masyarakat.

Baca Juga:Beredar Foto Menantu Jokowi Tampil Kearab-araban, Publik: Tiru Mertuanya

"Berdasarkan jawaban responden ada 12 bidang yang dianggap tidak memuaskan terhadap kinerja Pemkot Medan," kata Rico dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/10/2020).

Rico menjelaskan, kinerja yang dianggap memuaskan hanya di 2 bidang, yaitu dalam hal angkutan umum dan fasilitas listrik.

"Dari kedua pertanyaan terbuka menunjukkan adanya defisit terhadap persepsi kinerja pemerintah Kota Medan, di mana kekurangan lebih besar dibandingkan yang bisa menyebutkan keberhasilan," ujarnya.

Rico menyebutkan, terdapat lima bidang ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah Kota Medan terbilang cukup tinggi.

Di mana pengangguran dan lapangan kerja dengan ketidakpuasan 80,9 persen, ekonomi masyarakat 76,4 persen, masalah sosial seperti anak jalanan, pengemis, dan sebagainya 76,2 persen.

Baca Juga:Dampak Pandemi Covid-19, Pertumbuhan Investasi di Sumut Melemah

"Masalah banjir 66,9 persen dan kebersihan atau sampah 62,8 persen," ujarnya.

News

Terkini

Hasil penyidikan yang dilakukan polisi mengarah kepada pelaku NZ.

News | 15:06 WIB

Ketekunan dan konsistensi menjadi kunci utama untuk mendapatkan saldo DANA gratis.

News | 13:47 WIB

Kemudian, wanita berbaju putih itu tampak mencekik hingga pramugari tersebut terdorong setelahnya.

News | 13:01 WIB

Nobar menciptakan suasana komunal yang membangkitkan semangat mendukung timnas, terutama di laga penting seperti perempat final Piala Asia U-17.

News | 18:20 WIB

Puncak kenaikan terjadi pada 4 April 2025.

News | 15:14 WIB

Siapa yang cepet klik link-nya bisa langsung dapet saldo tanpa syarat ribet.

News | 13:54 WIB

Bupati Tarmizi menjelaskan sanksi yang diberikan berupa pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) sebesar 10 persen.

News | 13:33 WIB

Sementara dari arah berlawanan melaju sebuah minibus lainnya.

News | 12:42 WIB

Warga bisa memakainya mobil dinas tersebut tanpa dipungut biaya sepeserpun atau gratis. Program ini diberi nama mobil pengantin.

News | 12:09 WIB

Ferry mengatakan Polda Sumut bersama TNI telah menangkap tujuh pelaku penyerangan petugas tersebut.

News | 11:19 WIB

Tanpa harus punya modal, saldo DANA gratis langsung bisa kamu terima dengan memanfaatkan fitur DANA Kaget.

News | 08:24 WIB

Pilihan barangnya lengkap, dari camilan buat marathon film, minuman dingin, sampai keperluan rumah tangga.

News | 14:33 WIB

Kamu harus buru-buru klik link dan buka rezeki dari saldo DANA yang berhasil diambil.

News | 23:37 WIB

Petugas bergerak melakukan penggerebekan dan ketika itu berhasil mengamankan 5 orang pelaku narkoba.

News | 15:29 WIB

Menurut Ali Rasab Lubis, pencekalan dilakukan karena kedua tersangka sampai saat ini belum ditahan.

News | 15:05 WIB
Tampilkan lebih banyak