SuaraSumut.id - Seorang mahasiswa yang mengalami kecelakaan tunggal meninggal dunia setelah sempat 'keliling' ke sejumlah rumah sakit di Kota Kupang.
Rumah sakit menolak menangani korban dengan alasan konsentrasi merawat pasien Covid-19. Hal itu diungkap sopir angkutan CS Trans, Marselus Tobe (28) yang menolong korban.
"Saya sempat bawa korban ke beberapa rumah sakit, tapi mereka semua menolak," katanya, dilansir dari digtara.com--jaringan suara.com, Selasa (2/2/2021).
Marselus mengatakan, awalnya ia sedang mencari penumpang di seputaran Kelurahan Oesapa dan Penfui. Saat di depan Kampus UKAW, ia dihentikan banyak orang untuk meminta tolong agar korban dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga:Virus Covid-19 Varian Baru Diduga Percepat Penularan di Balikpapan
Ia lalu membawa korban ke rumah sakit. Namun setelah tiba di salah satu rumah sakit, petugas menolak karena banyaknya pasien Covid-19. Marselus kembali membawa ke rumah sakit lainnya, tapi tetap mendapat penolakan karena banyaknya pasien Covid-19.
Marselus kembali berusaha membawa korban ke rumah sakit lainnya, namun korban mulai kejang-kejang.
Ia lalu ke Polsek Kelapa Lima melaporkan peristiwa ini. Petugas kemudian mendampingi Marselus membawa korban lagi ke RSU SK Lerik Kota Kupang. Di sana petugas rumah sakit menerima korban, namun korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban kemudian dibawa ke ruang jenazah.
Kapolsek Kelapa Lima Kompol Andri Setiawan, SH SIk yang dikonfirmasi Selasa (2/2/2021) juga membenarkan peristiwa ini dan juga kondisi korban ditolak sejumlah rumah sakit.
"Iya betul sekali (ditolak rumah sakit). Belum tahu alasannya apa dan anggota masih mengecek nya," katanya.
Baca Juga:Sale Pisang Jadi Wadah Selundupkan Sabu di Lapas Sukabumi
Kasat Lantas Polres Kupang Kota, AKP Andri Aryansyah mengatakan, ia merupakan korban kecelakaan tunggal dan meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
Korban bernama Tripen Kosapilawan (21), mahasiswa yang tinggal di RT 02/RW 01, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Ia mengalami kecelakaan tunggal di dekat Kampus UKAW, Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.