Kakek 83 Tahun di Sumut Tewas Disengat Kawanan Tawon, Begini Kronologinya

Korban sempat membakar sarang tawon yang bergantung di batang pohon rambutannya.

Suhardiman
Kamis, 29 Juli 2021 | 14:24 WIB
Kakek 83 Tahun di Sumut Tewas Disengat Kawanan Tawon, Begini Kronologinya
Ilustrasi mayat. [Antara]

SuaraSumut.id - Seorang kakek bernama Sintua Tambun (83), warga jalan Perumnas, Kelurahan Bagelen, Kecamatan Padang Hilir, tewas disengat tawon. Kekek itu disebut berniat untuk memanen rambutan, Kamis (29/7/2021).

Salah seorang saksi, Aikal (30) mengatakan, setiap pagi korban datang ke ladangnya di Jalan Abdul Hamid, Kelurahan Bagelen.

Korban disebut sempat membakar sarang tawon yang bergantung di batang pohon rambutannya.

Tak lama berselang terdengar suara jeritan minta tolong. Ia lalu mendatangi lokasi dan melihat korban sedang berlari.

Baca Juga:Kerja sejak Lulus SMP, Gadis Biayai Sendiri Sekolahnya hingga Lulus Buat Terharu Warganet

"Dia lari, badannya dihinggapi belasan tawon," katanya, dilansir dari digtara.com--jaringan suara,com.

Lantaran tidak tahan dengan sengatan tawon, korban terjatuh di bawah pohon rambutan.

“Berselang beberapa jam korban meninggal dunia," katanya.

Peristiwa ini dilaporkan ke polisi. Petugas yang mendapat laporan turun ke lokasi. Selanjutnya, jasad korban di evakuasi ke rumah sakit untuk keperluan visum.

Kekinian insiden itu ditangani pihak dari Polsek Padang Hilir Kota Tebing Tinggi guna penyelidikan.

Baca Juga:Lukman Sardi Keluar Dari Islam, Mantapkan Diri di Kristen Usai Pulang Umrah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini