SuaraSumut.id - PT KAI Divre 1 Sumatera Utara masih belum mengoperasikan kereta api jarak jauh Medan-Rantauprapat. Hal ini dilakukan untuk membantu menekan penyebaran Covid-19.
"Dua KA Sribilah relasi Medan - Rantauprapat belum dioperasikan untuk membantu menekan penyebaran Covid-19 di Sumut," kata Manager Humas PT KAI Divre I Sumut, Mahendro Trang Bawono di Medan, melansir Antara, Kamis (16/9/2021).
Dengan belum beroperasinya dua KA, maka total KA yang dioperasikan hingga saat ini masih 30 kereta. Pihaknya berharap pandemi Covid-19 bisa semakin teratasi agar operasional KA di Sumut kembali normal.
"Mengikuti kebijakan pemerintah, manajemen KAI lebih memilih mengutamakan keselamatan penumpang di tengah pandemi Covid-19 dengan melakukan berbagai cara termasuk tidak mengoperasikan KA jarak jauh," katanya.
Baca Juga:Perampok Toko Emas di Medan Beli Senpi dari Aceh
Ia mengaku, jumlah penumpang yang diangkut KAI sudah mulai menguat setelah anjlok akibat pandemi Covid-19, khususnya sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Pada Agustus 2021 total jumlah penumpang yang diangkut KAI sudah sebanyak 20.377.
Jumlah penumpang KAI di Sumut masih didominasi penumpang kereta api lokal ekonomi.
"KAI sendiri masih tetap membatasi dan mewajibkan calon penumpang memenuhi berbagai persyaratan untuk bisa menggunakan jasa angkutan KA," katanya.
Manajemen KAI Sumut mulai 29 Juli juga sudah mewajibkan calon penumpang KA antarkota menunjukkan dokumen vaksin minimal vaksinasi Covid-19 dosis pertama.
Baca Juga:MUDAH! Cara Bayar Pajak Online Kendaraan, Simak Tahapannya
