SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengintruksikan agar Camat dan Lurah selektif memperhatikan masyarakat yang memang berhak mendapatkan kebutuhan bahan pokok di pasar murah .
Ia meminta agar produk yang tersedia tidak diborong oleh masyarakat. Diketahui, Pemkot Medan menggelar pasar murah Ramadhan di 151 titik.
"Jangan sampai produk yang tersedia di pasar murah ini diborong oleh masyarakat yang secara ekonomi lebih mampu," kata Bobby.
"Penyalahgunaan wewenang dalam kegiatan ini dapat dipastikan akan mendapatkan sanksi yang berat. Meskipun harga dalam pasar murah di bawah pasaran mutu dan kualitas barang harus tetap terjaga," kata Bobby baru-baru ini.
Baca Juga:Jadwal Buka Puasa Kota Bontang dan Sekitarnya Minggu 10 April 2022 Lengkap dengan Waktu Salat
Kadis Perdagangan Kota Medan Damikrot mengatakan, sejak dibuka pasar murah ini, banyak masyarakat terus berdatangan dan berbelanja.
Dalam Minggu ini kebutuhan pokok yang paling dicari masyarakat adalah beras, minyak goreng, telur dan gula.
Hal ini dibuktikan dengan setiap harinya permintaan dari Kecamatan ke Dinas Perdagangan akan kebutuhan bahan pokok tersebut.
"Untuk sirup, kacang tanah, mentega dan tepung, permintaan cenderung sedikit karena masih awal Ramadhan. Biasanya permintaan kebutuhan akan meningkat saat dua minggu menjelang Lebaran," katanya.
Baca Juga:Bukannya Perbanyak Ibadah, Belasan Remaja di Rangkasbitung Lebak Banten Malah Tawuran
