SuaraSumut.id - Masyarakat yang tinggal di bantaran sungai di Sumatera Utara (Sumut), diimbau waspada terhadap potensi banjir akibat naiknya debit air dampak hujan.
Prakirwan BBMKG Wilayah I Medan, Utami Al Khairiyah mengatakan, hujan berpotensi mengguyur sebagian wilayah di Sumut dalam beberapa hari ke depan.
"Kondisi ini disebabkan adanya siklon tropis Nalgae di Laut Cina Selatan yang cenderung persisten seiring pergerakannya ke arah barat-barat laut," katanya melansir Antara, Sabtu (29/10/2022).
Kondisi siklon tropis Nalgae tersebut memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia, termasuk Sumut.
"Waspada hujan sedang hingga lebat di wilayah pantai timur, lereng timur, pegunungan, lereng barat, pantai barat dan Kepulauan Nias, Sumatera Utara," ujarnya.
Dalam dua hari ke depan, cuaca di Sumut diprakirakan hujan ringan untuk wilayah Kepulauan Nias dan sekitarnya.
Siang hingga sore hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di sebagian besar wilayah Sumut. Malam hari berpotensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Sumut.
Hujan lebat terjadi di Langkat, Binjai, Medan, Deli Serdang, Karo, Pakpak Bharat, Dairi, Humbahas, Labuhanbatu, Asahan, Simalungun, Pematangsiantar, Madina, Labusel, Samosir, Toba, Taput dan sekitarnya.
Suhu udara 16.0-31.0 derajat celcius, kelembapan udara 60-98 persen. Sementara angin berhembus dari barat daya-timur laut 10- 30 km/jam.
Baca Juga:Minta Bawahan Layani Aduan Masyarakat, Kapolri: Jangan Ghosting dan Marah-marah!