SuaraSumut.id - Pekerjaan rekonstruksi intersection di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, mendapat sorotan negatif dari publik. Proyek pengerjaan jalan yang telah rampung ini disebut menggunakan material seperti keramik.
Meski tampak estetis, penggunaan material seperti keramik ini malah membahayakan pengendara, khususnya sepeda motor.
Dalam video di akun instagram @medanheadlines.news yang menunjukkan pengendara sepeda motor yang terpeleset saat melintasi persimpangan jalan itu.
Terlihat pria pengendara motor jenis bebek ini kesusahan menahan keseimbangan karena kendaraannya tergelincir saat melintas.
Saat kejadian, di lokasi tampak basah usai diguyur hujan. Material seperti keramik yang dipasang di jalan malah membuat kondisi jalan semakin licin.
"Pak hati-hati pak, dah gak betul ini udah beberapa kali jatuh ini. Hati-hati pak licin kali ini," kata pria perekam video dilihat SuaraSumut.id, Selasa (21/11/2023).
Dalam narasinya pengunggah video menyebutkan kalau kondisi jalan ini licin karena adanya material keramik.
"Simpang Jalan Sudirman Medan dikeramik banyak pengendara sepeda motor terpeleset," tulisnya.
Sontak saja warganet yang melihat kejadian ini dibuat terheran-heran mengapa Pemko Medan membuat jalan dengan bahan seperti keramik yang berdampak licin bila terkena air.
Publik pun mencolek akun instagram Wali Kota Medan Bobby Nasution dan menyampaikan keresahan mengenai kondisi jalan licin di persimpangan Jalan Sudirman.
"Kek mana (bagaimana) nih pak @bobbynst," colek warganet.
"Astagaaaa padahal sebelumnya persimpangan itu jalan mulus, karena kurang mulus rupanya sampe dikeramik. Kacau kaleee," ungkap warganet.
"Habis itu dibongkar lagi gara-gara bnyak yang jatuh, udah macem digame kalian buat kota ini, bisa ngulang-ngulang bikinnya tanpa mikirkan biaya," kesal warganet.
"Aduuuh... Ntah la gak sanggup komen... kasihan pak wali kok gini tim ahlinya," kata warganet.